Menpora Zainudin Apresiasi Kelompok Masyarakat Giatkan Indonesia Bergerak

0 145

 

YOGYAKARTA, Derakpost.com- Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali apresiasi masyarakat atau kelompok masyarakat menggiatkan untuk Indonesia bergerak dengan berbagai aktivitas olahraga. Hal ini disampaikan Menpora Amali saat membuka Lomba Senam Kreasi Daerah se-DIY, di Graha Wana Bhakti Yasa, Jl Kenari 14 Yogyakarta, Sabtu (26/3/2022) pagi.

“Tentu kami mengapresiasi upaya-upaya dari masyarakat, upaya-upaya dari kelompok masyarakat untuk menggiatkan supaya masyarakat mau bergerak,” kata Menpora Amali dalam sambutannya.

Ada fakta dari sisi kebugaran, masyarakat Indonesia masih sangat tertinggal dan ini sangat terasa bagaimana orang Indonesia tidak bugar ketika pandemi datang.

“Ketika negeri ini dilanda oleh pandemi banyak yang terpapar akibat daya tahan tubuhnya kurang baik, imunnya tidak bagus. Daya tahan tubuh atau imun salah satunya disebabkan oleh kebugaran fisik dan kebugaran fisik adalah hasil dari kita bergerak, bergerak yang sederhana sekalipun,” tambahnya.

Oleh karenanya Menpora meapresiasi upaya masyarakat, yang dalam lomba kali ini diselenggarakan ormas MKGR, serta Gerakan Perempuan MKGR yang memulai lagi aktivitas ditengah-tengah masyarakat dengan senam. Dengan adanya Perpres No 86 Tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) dan telah disahkan UU No 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan diharapkan semakin masyarakat bergairah berolahraga dan prestasi dapat dirancang dengan baik.

Demi percepatan dan mengembalikan semangat berolahraga khususnya di kalangan siswa, kerjasama antara Kemenpora dan Kemenbudristek dilakukan guna meluncurkan kembali Senam Kesegaran Jasmani (SKJ) dengan versi terbaru dan sekarang sudah mulai disosialisasikan di sekolah-sekolah.

“Saya berharap MKGR mengambil peran itu, supaya masyarakat kita dorong kembali untuk mau berolahraga, zaman dulu ada slogan mengolahragakan masyarakat, memasyarakatkan olahraga, itu hilang, nah sekarang ini dengan adanya UU Keolahragaan yang baru dengan Desain Besar Olahraga Nasional itu akan kita gairahkan kembali,” tegasnya.

Jika kita lihat memang benar dalam tagline DBON itu cetak juara, tetapi tidak ada juara yang lahir dari masyarakat yang tidak bugar, maka ekosistem pembinaan olahraga dari hulu hingga hilir harus direncanakan dengan matang, terarah, dan berkelanjutan.

“Jadi Desain Besar Olahraga Nasional mengatur dari hulunya kebugaran dan hilirnya adalah prestasi, mari bersama ambil peran masing-masing,” tutupnya dilansir suara.com.

Pembukaan ditandai dengan pemukulan gong didampingi oleh Ketua Umum KONI DIY Joko Pekik Irianto dan para pengurus MKGR DIY, juga disuguhkan Senam Kreasi DIY oleh adik-adik yang sangat apik dengan kostum Jawa dengan iringan Gending Kreasi Modern Sluku-sluku Batok. **Rul

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.