PEKANBARU, Derakpost.com- Mencuat adanya pembatalan atau penundaannya dana hibah dari MCC ini, di wilayah Kota Pekanbaru. Ketua Komisi IV DPRD Riau, Parisman Ihwan ini angkat bicara terkait hebohnya hal tersebut.
Menurut Parisman, sesuai penjelasan didapat dari pihak Bappeda Riau terkait atas usulan proyek jalan lingkar tenayan Raya, Tim MCC menyimpulkan, sangat sulit bagi MCC untuk berinvestasi pada proyek yang sudah dimulai. Proyek tidak memenuhi aspek lingkungan serta akan menyebabkan kerusakan lingkungan.
“Informasinya, belum memenuhi kriteria proyek percontohan. Serta sangat tidak mungkin untuk menarik pembiayaannya dari sektor swasta. Artinya, itu ada rasa kekhawatiran proses konsolidasi tanah dan adanya kekhawatiranya permintaan akan jalan itu yang terlalu tergesa-gesa
di kawasan industri tenayan,” ujarnya.
Parisman yang juga Sekretaris di Fraksi Golkar DPRD Riau ini mengingatkan hal tersebut ke pihak Anggota DPR RI Dapil Riau, Syamsurizal untuk mengeluarkan statemen dengan menggunakanya data dan bukti yang kuat. Sehingganya, tidak menimbulkan polemik.
Karena menurut Parisman, yang sesuai pemberitahuan diterima oleh pihaknya di legislatif, bahwa Pemerintah Provinsi Riau ini telah mengusulkan proyek baru yakni Peningkatan Jalan Teluk Meranti – Sebakap, dan Guntung. Yaitu pada dua kabupaten tersebut Pelalawan dan Inhil sepanjang 95,96 km.
Selanjutnya, peningkatan Jalan Lingkar Pulau Rupat yang sepanjang 34,91 Km, Pembangunan di Dermaga Dua Tanjung Kapal, ada Pembangunan Dermaga Dua Dumai, serta Peningkatan Jalan Bagan Siapi-api teluk piyai (Kubu) sepanjang 20,2 Km, Pembangunanya untuk Jalan Lipat Kain – Lubuk Agung – Batu Sasak sepanjang 63,93 Km dan Pembangunan Jalan Mahato – Manggala itu sepanjang 16,30 km.
“Artinya, ini bukan dibatalkan, tetap ada proyek hibah MCC itu di Provinsi Riau. Hanya saja dialihkan titiknya ke lokasi yang tentunya dibutuhkan masyarakat.
Jadi tidak ada pembatalan hibah MCC, pemerintah dan DPRD Riau mendukung hibah MCC, ini berjuang bersama-sama gubernur untuk hibah dapat terlaksana secepatnya,” tutur Parisman
Diberitakan sebelumnya. Disampaikan oleh Syamsurizal anggota DPR RI Dapil Riau kepada wartawan. Ia mengatakan,
bahwa berkaitan dengan pembangunan jalan lingkar Pekanbaru sepanjang12,95 km dengan lebar 12 meter dan rencana halnya pembangunan jembatan Siak V, yang sepanjang 1334 meter dan lebar 12 meter tidak jadi didanai MCC.
“Program hibah MCC yang merupakan dari Pemerintah Amerika Serikat, yang dikelola lembaga itu yang semula akan dilaksanakan di Pekanbaru, akan batal terlaksana. Dan dapat disimpulkan itu, bahwa batal pendanaannya. Artinya ini pihak MCC menarik diri di dalam halnya pembangunan, dikarenakan ada hal-hal teknis lainya,” kata Politisi PPP, Selasa (24/5/2022). **Rul