Barang Bukti Pembabat Bukit Bertabuh Raib, Anggota DPRD Riau Mardianto Manan Sebut Memalukan

0 209

 

PEKANBARU, Derakpost.com- Alat berat berupa barang bukti hasil tangkapannya pihak Gabungan dari Tim Gakkum DLHK Provinsi Riau, dan bersama Masyarakat  Mitra Polhut Kabupaten Kuansing pada area Hutan Lindung  Bukit Betabuh, hal itu diketahui raib pada Rabu (26/1/22), dinihari.

Barang bukti berupa sempat diamankan beberapa waktu lalu itu raib, maka salah satu anggota DPRD Riau ini dari Daerah Pemilihan (Dapil) Inhu-Kuansing angkat bicara. Mardianto Manan, mengatakan, hilangnya barang bukti pembabat hutan lindung Bukit Bertabuh yang dikabarkan raib dari tempatnya semula, itu tentunya memalukan.

“Dengan hal itu. Sudah pasti kenirja dari instansi terkait. Dalam ini kinerja Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Riau semakin menjadi sorotan publik. Tidak hanya masyarakat Kuansing soroti, tapi seluruh pihak. Termasuk saya, sebagai anggota DPRD Riau dari Dapil Kuansing-Inhu,” ujarnya.

Mardianto mengatakan, lambannya hal penanganan instansi terkait ini terhadap barang bukti tersebut. Tentunya, sangat memalukan. Maka ia sangat sayangkan lambannya didalam halnya penanganan atau memproses barang bukti alat berat pembabat kawasan hutan lindung Bukit Bertabuh ini.

“Hilang alat berat yang telah merupakan barang bukti tesebut, memang tentunya memalukan. Namun, diduga permainan dari oknum instansi itu bersama dengan para pelaku pembabat hutan. Jika betul itu, sangat memalukan. Kok bisa begitu cara kerja DLHK Riau. Barang bukti bisa hilang,” ujarnya.

Dia juga mengingatkan instansi terkait bertanggung jawab dalam masalah itu.
Mardianto ini juga menyorot lemahnya pengawasan pihak DLHK Riau didalam pengamanan barang bukti tersebut. Ia juga menjelaskan untuk memindahkan barang bukti berupa alat berat itu tentu butuh waktu.

”Pengamananya barang bukti itu patut dipertanyakan juga. Apakah pihak yang menjaga alat berat itu. Hal itu semakin membuat kita bertanya-tanya. Pasti itu memindahkan alat berat membutuhkan waktu dan orang. Jika ada itu menjaga pasti mengetahuinya. Ini dimaksudkan memalukan,” katanya.

Diberitakan sebelumnya. Barang bukti alat berat Boldozer hilang, pasca hasil tangkapan Gabungan dari Tim Gakkum DLHK Provinsi Riau, serta Masyarakat Mitra Polhut Kabupaten Kuansing. Hal hilangnya itu diketahui Rabu (26/1/22) dinihari di Kuansing.

Hal ini dibenarkan Kepala KPH Kuansing Abriman melalui Via Selulernya. Ungkap dia, kejadian tersebut diperkirakan pada dinihari tadi. Karena hari Minggu sampai Selasa kemarin dari KPH Kuansing juga MMP untuk membuat post penjagaanya alat tersebut.

*Saya barusan dari lokasi, memang alat berat tersebut telah keluar, yang hanya menyisakan jejak. Siang ini Tim Gakkum akan turun kelokasi. Yang akan melacak keberadaan alat berat dan Siapa Pemilik serta melaporkan kepihak Polres,” sebut Abriman. **Rul

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.