DERAKPOST.COM – Banjir di Kabupaten Kampar terjadi akibat curah hujan tinggi dalam beberapa hari terakhir. Sehingga, menyebabkanya meluap Sungai Kampar. Selain itu lima pintu air Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Koto Panjang terpaksa dibuka dengan ketinggian yaitu 1,7 meter, memperburuk kondisi banjir di sana.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui berbagai instansi terkait telah menyalurkan bantuan logistik kepada masyarakat terdampak banjir di Kabupaten Kampar. Bantuan tersebut dikirim pada Senin (3/3/2025) sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap warga yang mengalami kesulitan akibat banjir.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau mengirimkan bantuan berupa 50 dus mi instan, 50 liter minyak goreng, 100 kg gula, 100 kaleng sarden, 150 lembar selimut, 30 matras, 720 botol sabun cair, dan 500 botol hand sanitizer. Bantuan ini diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan dasar warga selama masa tanggap darurat.
Selain BPBD, Dinas Sosial (Dinsos) Riau juga menyalurkan bantuan berupa 1.000 kg beras, 70 dus mi instan, 100 liter minyak goreng, 100 kg gula, dan 50 kotak air mineral. Bantuan ini bertujuan untuk memastikan pasokan pangan tetap tersedia bagi masyarakat yang terdampak banjir.
Dinas Kesehatan (Dinkes) Riau turut memberikan bantuan khusus untuk kelompok rentan, seperti balita dan ibu hamil. Bantuan yang diberikan mencakup 30 koli makanan tambahan untuk balita (PMT Balita), 30 koli makanan tambahan untuk ibu hamil (PMT Bumil), serta 10 paket higiene kit.
Sementara itu, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Riau juga ikut berkontribusi dengan menyalurkan 200 paket sembako. Setiap paket terdiri dari minyak goreng, gula, sarden, teh, dan kopi, yang diharapkan dapat membantu kebutuhan harian warga terdampak banjir.
Kepala BPBD Riau, M. Edi Afrizal, mengatakan bahwa bantuan ini merupakan langkah awal dalam meringankan beban masyarakat yang terdampak. “Paling jelas mereka berharapnya sembako, terutama beras, karena mereka tidak bisa beraktivitas. Kami sudah siap untuk membantu mereka jika memang diperlukan,” ujarnya.