Jembatan Weton Kulon Kebumen Ambruk pada Tahun 2022, Kini Segera Dibangun dengan Anggaran Rp15 Miliar

0 90

DERAKPOST.COM – Jembatan Weton Kulon, Kecamatan Puring, Kabupaten Kebumen yang putus karena diterjang banjir pada 2022. Saat ini kembali jadi perhatian serius pemerintah untuk hal membangun kembali.

Dikutip dari Kompas.com. Bupati Kebumen, Lilis Nuryani, baru-baru ini melakukan peninjauan terhadap Jembatan Weton Kulon di Kecamatan Puring yang putus akibat banjir pada 2022. Dalam peninjauan tersebut, Lilis mengungkapkan bahwa pembangunan jembatan baru akan segera dimulai tahun ini dengan anggaran sekitar Rp 15,2 miliar.

“Bantuan hibah pembangunan jembatan ini sudah diajukan pemerintah daerah. Insya Allah, turun sebanyak Rp 15,2 miliar untuk pembangunan secara total,” ungkap Bupati Lilis dalam rilis persnya pada Selasa (11/3/2025).

Ditargetkan Rampung 2026 Pengangkatan Diundur, CPNS Bakal Dapat Gaji? Lilis menjelaskan bahwa karena jembatan tersebut rusak akibat bencana banjir, penanganannya akan menggunakan dana hibah Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Ia menambahkan bahwa pemerintah daerah telah mengajukan permohonan bantuan hibah kepada BNPB, dan tahun ini akan direalisasikan. Jalan Alternatif Digunakan di Jalur Utama Lintas Kalsel-Kaltim

Perencanaan pembangunan jembatan Weton Kulon Kebumen Bupati berharap pelaksanaan pembangunan dapat sesuai dengan target perencanaan, sehingga masyarakat dapat segera menggunakan kembali jembatan yang menghubungkan Kecamatan Puring dan Buayan.

“Masyarakat juga tentunya sudah tidak sabar untuk bisa kembali menggunakan jembatan ini untuk mobilitas. Karena ini termasuk jalur utama masyarakat yang menghubungkan dua kecamatan Puring dan Buayan,” lanjutnya.

Lebih lanjut, Lilis menegaskan bahwa putusnya Jembatan Weton Kulon mengganggu akses warga dan berdampak pada pergerakan ekonomi masyarakat.

“Jembatan ini merupakan akses yang paling utama untuk mobilitas masyarakat, sehingga ketika kondisinya putus, aksesnya menjadi terganggu. Ini menjadi sesuatu yang urgen untuk dibangun,” ujarnya.

Lilis juga menyampaikan bahwa pemerintah akan memberikan perhatian terhadap jembatan-jembatan lain yang membutuhkan penanganan. Namun, ia meminta masyarakat untuk bersabar karena proses perbaikan memerlukan waktu. (Rezha)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.