Sektor Sawit Riau Juga Banyak Serap Tenaga Kerja

PEKANBARU, Derakpost.com- Provinsi Riau memiliki potensi kelapa sawit yang sangat besar, baik itu dari hasil kebunya hingga ada banyaknya menyerap tenaga kerja.

Demikian disampaikan oleh Asisten III Setdaprov Riau, Joni Irwan, menjawab wartawan. Untuk hal itu, ia memandang perlu ada usaha tingkatkan produktifitas tanaman kelapa sawit, serta halnya juga peningkatanya nilai tambah dari produk turunannya.

“Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertanian Nomor 833 Tahun 2019. Riau ini memiliki kebun kelapa sawit terluas di Indonesia dengan luas yaitu 3,38 juta hektare dari 16,8 Juta hektare.(20,08%).
Dari luasan perkebunan itu, bahwa dari kebun dimilik rakyat seluas kurang lebih 65% atau seluas 1,9 juta hektare,” sebut Joni Irwan.

Selain itu sambungnya, diperkirakan itu melibatkanya hampir 823.026 KK petani atau sekitar 3,3 juta orang berharap dan menggantungkan hidupnya pada sektor perkebunan. Data tersebut menjadikan 49% dari penduduk Riau yang berjumlah 6,3 juta jiwa bergerak sektor tersebut.

“Dengan potensi kelapa sawit ini sangat besar ditambah lagi penyerapanya pada industri kelapa sawit itu yang mencapai 33% dari total penyerapan tenaga kerja dari seluruh sektor tersebut. Maka perlu dilakukanya usaha-usaha meningkatkan produktifitas tanaman kelapa sawit dan serta peningkatan pada nilai tambahnya dari produk turunanya,” ujar Joni Irwan.

Hal ini, menurut Joni, menjadi sebagai salah satu kunci keberhasilan didalam mempertahankanya Nilai Tukar Petani (NTP). Sehingga pertahankan daya beli masyarakat. Joni Irwan menyampaikan, sebagai salah satu upaya itu yang telah dilakukan pemerintah khususnya pihak Pemerintah Provinsi Riau ada terbitkan Peraturan Gubernur No. 77/2020. **Rul