DERAKPOST.COM – BR (34), dari pelaku penimbun solar subsidi saat diamankan di Polres Rokan Hulu di Riau, hari Senin (15/8/2022). Hal itu, waktu belakangan, ada antrian panjang terjadi di sejumlah SPBU di Riau.
Setelah dilakukan penyelidikan, Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Rokan Hulu di Provinsi Riau meungkap kasus terjadinya penimbunan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar subsidi pemerintah. Penangkapan dilakukan di tengah kelangkaan solar yang terjadi di Riau saat ini.
Kasubsi Penmas Polres Rohul Aipda Mardiono Pasda mengatakan, pelaku penimbun solar subsidi adalah BR alias Tohir (34), warga asal Kabupaten Kampar, Riau. “Pelaku ditangkap tim Satreskrim Polres Rokan Hulu pada Rabu (10/8/2022), sekitar pukul 15.00 WIB,” katanya.
Disebutkan dia, pelaku diamankan saat mengantre mengisi solar di SPBU Jalan Jenderal Sudirman, di Desa Ujungbatu, Kecamatan Ujungbatu, Rokan Hulu. Dia
mengungkapkan, pelaku memodifikasi tangki mobil itu untuk menimbun solar tersebut. Pelaku melakukan pengisian berulang kali mengantre.
Pelaku itu sudah memodifikasi tangki mobilnya. Setelah mengisi penuh tangki mobil di SPBU, lalu disedot dan dipindah ke dalam baby tank. Setelah itu, pelaku mengisi solar lagi ke SPBU lain. Dikutip dari tribunpekanbaru.com. Diketahui itu
di dalam mobil pelaku sudah ditemukan barang bukti 2 buah tangki yang dengan kapasitas 1000 liter.
Selain itu, petugas juga menyita 1 unit mesin pompa, dan juga 1 buah selang sepanjang 3 meter. Mobil digunakanya pelaku, kata Mardiono, juga turut disita sebagai barang bukti. hal penangkapan pelaku penimbunan solar yang berawal informasi dari masyarakat.
Menindaklanjuti informasi itu, Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polres Rohul, AKP Raja Putra, bersama anggotanya melakukan penyelidikan. “Informasi dari masyarakat ada sebuah mobil yang diduga itu melansir minyak solar di SPBU Ujung Batu Timur, berada di Kecamatan Ujungbatu,” sebutnya.
Setelah petugas sampai di lokasi, lanjut dia, petugas menangkap pria itu sedang mengantre mengisi solar. Petugas juga langsung melakukan penggeledahan itu yang sehingga ditemukan dua baby tank berisi solar. Pelaku pun, mengaku sudah mengisi minyak solar sebanyak dua kali lansir dengan harga Rp500.000. **Ina