DERAKPOST.COM – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan rotasi sejumlah pejabat tinggi Polri. Termasuk, salah satu yang terkena mutasi adalah Kapolda Riau, Irjen Mohammad Iqbal.
Mutasi ini tertuang dalam Surat Telegram Kapolri ST/488/III/Kep/3/2025, diterbitkan 12 Maret 2025. Surat tersebut yang diteken langsung oleh Irwasum Polri, Komjen Dedi Prasetya, atas nama Kapolri.
Dalam daftar pejabat yang dimutasi, Irjen Mohammad Iqbal yang berasal dari Lahat, Sumatera Selatan ini dimutasikan sebagai Pati Baharkam Polri penugasan di DPD RI. Posisi ditinggalkan kini diisi oleh Irjen Hery Heryawan sebelumnya di Kemendagri.
Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal, akan resmi melepas jabatannya dalam hal ini kepada wartawan mengatakan, bahwa sudah dipindah tugas. Maka seiring hal ini melepas jabatan sebagai Kapolda Riau.
“Saya akan melepas jabatan yaitu sebagai Kapolda Riau. Saya ini, juga akan melepas tanggung jawab sebagai halnya penjamin keamanan di Riau. Mohon doanya supaya Provinsi Riau tetap aman, terkendali, dan diberkahi,” ujar Iqbal.
Kesempatan tersebut, Iqbal menanggapi berbagai isu yang berkembang mengenai penugasanya setelah bertugas di Riau ini
Sebelumnya, ia menjabat sebagai Kapolda di Nusa Tenggara Barat (NTB), lalu pindah ke Riau.
“Kemarin memang ada isu, kalau saya ini Iqbal sebelumnya dari tempat yang terdiri dari tiga huruf, yaitu NTB, lalu naik ke Riau yang terdiri dari empat huruf. Kemudian itu muncul isu, apakah saya akan ke tempat dengan lima huruf, seperti Jatim? Ternyata benar, tetap lima huruf, tetapi di DPD RI,” ungkapnya.
Namun, ia juga menegaskan bahwa takdir terbaik adalah ketetapan dari Yang Maha Kuasa dan juga sebagai seorang beriman, maka dirinya siap melaksanakan tugas di mana pun ditempatkan.
“Yang paling tepat adalah bahwasa takdir terbaik itu datang dari doa. Sebagai orang yang beriman, saya harus siap melaksana tugas di mana pun saya berada,” tegasnya. Dengan akan berakhirnya masa jabatannya Iqbal berharap situasi keamanan di Riau ini tetap kondusif. (Dairul)