Harga Sawit Anjlok Pengaruhi Pendapatan Pajak BBNKB di Riau

 

DERAKPOST.COM – Harga kelapa sawit anjlok akan mempengaruhi pendapatan daerah, khusus sektor Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) di Provinsi Riau.

“Pastinya harga sawit akan berdampak terhadap pembayaran pajak BBNKB,” kata Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Riau, Syahrial Abdi melalui Kepala Bidang Pajak, Muhammad Sayoga kepada wartawan, Selasa (19/7/2022).

Sebab menurutnya, sawit salah satu pemutar roda perekonomian di Provinsi Riau. Dimana banyak sekali masyarakat Riau yang bergerak di perkebunan sawit.

“Tentu dengan kondisi harga sawit turun, pasti akan berpengaruh terhadap pembelian mobil baru, dan itu akan berdampak terhadap pajak BBNKB dan Pajak Kendaraan Bermotor,” terangnya.

Hal itu dapat dilihat dengan naiknya harga sawit. Dimana progres realisasi pajak BBNKB di Riau pada semester pertama 2022 melebihi target atau 64,87 persen dari target Rp870 miliar selama setahun.

“Sebab semua berjalan lurus, kalau sawit bagus tentu progres BBNKB juga bagus, dan progres Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) juga ikut bagus. Sebab setiap orang bayar BBNKB pasti bayar PKB pertama,” terangnya.

Meski harga sawit akan mempengaruhi progres BBNKB di Riau, namun pihaknya tetap optimis realisasi BBNKB tahun ini capai target. Sebab saat ini progresnya sudah melebihi target sementara pertama.

“Insya Allah kita optimis capai target, meskipun kita belum tahu harga sawit ini apakah akan terus seperti ini atau akaan naik lagi,” tukasnya.

Untuk diketahui, target pajak BBNKB Riau sebesar Rp870 miliar lebih, sedangkan realisasi semester pertama tahun 2022 sebesar Rp564 miliar lebih atau 64,87 persen. **Rul

anjlokhargaSawit
Comments (0)
Add Comment