DERAKPOST.COM – Tidak ada angin dan tidak ada direncanakan. Anggota DPRD Kampar terpilih Hendri Domo lakukan silaturahmi sambil diskusi dengan rekan wartawan, Kamis (6/6/2024), bertempat kantin DPRD Riau.
Anggota DPRD Kampar Daerah Pemilihan (Dapil) Siak Hulu dan Parhentian Raja ini dengan tampak bahagia dan senang bisa berjumpa dengan kawan seperjuanganya dulu. Yakni sama-sama melakukan suatu liputan dan mengejar-ngejar narasumber untuk ditulis jadi pemberitaan.
Kendati saat ini Hendri Domo yang telah terpilih jadi anggota DPRD Kampar, yang dari Partai PKS ini. Ternyata tidak ada itu yang berubah dari kepribadiannya. Sebab pada pertemuan itu, Hendri Domo terlihat ketawa-ketiwi sambil makan serta minum sembari mengingat masa lalu.
Pada pertemuan yang tidak diagendakan kehadiran Hendri Domo tersebut. Tampak pada sore hari Rabu (6/6/2024) ini antara lain wartawan yang biasa ngepos di DPRD Riau. Yakni itu owner Transriau.com Fitra, owner Derakpost.com Dairul, serta owner Moralriau.com Maswir, dan Ketua WPR Edi Gustin, bahkan Intermezo.com Jinto.
“Alhamdulillah, di hari ini Allah SWT telah pertemukan dengan kawan-kawan senior jurnalis alias sesama kuli tinta yang pada bersama mengejar narasumber untuk buat berita,” ujar Hendri Domo. Dia mengatakan bahwasa dirinya siap berjuang demi untuk masyarakat.
Sementara itu, Fitra yang diketahui salah satu pemilik media online ini mengatakan, bahwa Hendri Domo masih seperti dahulu, walaupun telah terpilih jadi anggota DPRD Kampar pada Pemilihan Umum (Pemilu) pada Februari 2024, kemaren. Namun dia masih ingat dengan kawan-kawanya.
Beliau ini kata Fitra, bahwa berjuang dari nol yang sampai berhasil terpilih menjadi anggota DPRD Kampar. Artinya itu bentuk pepatah bahwasa Perintis Bukan Pewaris. “Saya yakin Hendri Domo, orangnya tentu komitmen. Karena saya sering meliput itu sama Hendri,” ucap Politisi Golkar ini.
Kesempatan itu, Fitra mengatakan, ketika momen Pemilu 2024 lalu, memang ada itu semacam rival dalam mencapai tujuan ke lembaga DPRD Kampar, karena ini berasal dari Dapil yang sama, cuma berbeda partai dalam momentum tersebut. Tapi sekarang itu sudah selesai, tentu akan bersinergi. (Dairul)