DERAKPOST.COM – Diketahui untuk saat ini, Provinsi Riau masih ada diguyur hujan dengan tidak merata. Potensi hujan, yang dengan intensitas sedang ini hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang.
Demikian disampaikan Prakirawan BMKG Stasiun Pekanbaru Elisa Josepha, kepada wartawan. Ia pun mengatakan, fenomena cuaca diprediksi terjadi pada siang hingga malam hari di wilayah Kabupaten Kampar, Pelalawan, Kuansing, Siak, Bengkalis, Rohil, Rohul, Inhil, Kota Dumai dan Pekanbaru.
“Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan berhati-hati saat beraktivitas di luar ruangan, khususnya di daerah yang diprediksi akan mengalami hujan lebat dan angin kencang,” kata Prakirawan BMKG Pekanbaru, Elisa Josepha.
Pada pagi hari, cuaca di Riau cenderung cerah berawan dengan beberapa wilayah yang diprakirakan mengalami hujan ringan, seperti di Kabupaten Rohil, Pelalawan, Inhil, Kuansing, Bengkalis, Kampar dan Kota Dumai.
“Memasuki siang hingga sore hari, kondisi cuaca akan berubah menjadi berawan dengan potensi hujan ringan hingga sedang di wilayah Kabupaten Kampar, Pelalawan, Kuansing, Siak, Bengkalis, Rohil, Rohul, Inhil dan Kota Pekanbaru,” tuturnya.
Pada malam hari, hujan ringan diperkirakan terjadi di wilayah Kabupaten Rohul, Rohil, Kampar, Kuansing, Bengkalis, Pelalawan, dan Kota Dumai, dengan kondisi langit yang cenderung berawan. Namun, hujan ringan dengan sifat lokal masih berpotensi terjadi di beberapa daerah.
“Seperti hal Kampar, Kuansing, Inhu, Rohul, Rohil, Bengkalis, Inhil, Pelalawan dan serta Pekanbaru. Masyarakat, berada di wilayah tersebut diharapkan untuk lebih waspada, terutama bagi yang berencana beraktivitas di luar ruangan atau berkendara di malam hingga dini hari,” pungkasnya.
Dikesempatan itu ia mengatakan, kendati hujan mengguyur, namun hotspot ataupun titik panas di Provinsi Riau memang terjadi penurunan dari sebelumnya mencapai 34, kini tersisa sebanyak 12 titik. Yakni berada di Inhu sembilan titik, Rohil dua titik, serta di Kuansing satu titik.
Ia juga menjelaskan, untuk halnya hotspot se Pulau Sumatera ada sebanyak 48. Yang tersebar di Sumatera Selatan 17 titik, Aceh satu titik, Bengkulu tiga titik, Jambi lima titik, Lampung empat titik, Sumatera Barat empat titik, dan Sumatera Utara dua titik, serta Riau 13 titik. (Dairul)