DERAKPOST.COM – Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Riau, Masriadi Hasan menjelaskan bahwa pihaknya telah menyalurkan bantuan pendidikan dengan jumlah total Rp. 10.730.300.000.
Demikian disampaikannya secara rinci untuk penyaluran program Riau Cerdas periode Januari-September 2023. Kata dia, juga ada acara penyerahan bantuan pendidikan Mahasiswa S1 Luar Negeri dan Berprestasi.
Terangnya, terkait bantuan pendidikan, Banzas Provinsi Riau telah menyalurkan dengan beberapa program, diantaranya bantuan 3 pondok pesantren Baznas Riau berjumlah 5,6 Miliar.
“3 pesantren tersebut yakni Pondok Pesantren Baznas yang ada di Pulau Mendul, Pulau Rupat, dan Pulau Rangsang,” kata Masriadi Hasan di Pekanbaru.
Kemudian juga ada bantuan beasiswa pendidikan kepada 208 mahasiswa dengan dana yang disalurkan berjumlah 2,4 miliar. Bantuan hutang pendidikan SLTA/sederajat kepada 520 siswa sebesar Rp. 787.000.000, bantuan hutang pendidikan perguruan tinggi sebesar Rp. 842.800.000 kepada 327 mahasiswa.
Ada juga program bantuan penelitian Ziswaf Rp. 111.000.000 kepada 19 mahasiswa, Sekolah Cendekia Baznas Rp 95.500.000 kepada 27 siswa, bantuan pendidikan luar negeri Rp. 756.000.000 untuk 100 mahasiswa.
“Kita juga ada bantuan pendidikan S2 dengan jumlah penyaluran Rp 40 juta kepada 8 mahasiswa dan bantuan pendidikan S3 untuk 14 mahasiswa dengan jumlah penyaluran Rp 98 juta,” imbuhnya.
Dikatannya bantuan pendidikan yang disalurkan tersebut merupakan 26 persen dari seluruh zakat yang dikumpulkan pada tahun 2023 ini. Artinya Baznas Provinsi Riau memiliki perhatian besar terhadap pendidikan di Provinsi Riau.
“Dari bantuan ini terselip harapan besar kita kepada anak-anak dan mahasiswa yang merupakan sumber daya manusia di Provinsi Riau mendapatkan kesempatan belajar yang sangat baik,” harapnya.
Beberapa waktu lalu juga telah dilakukan penandatangan kesepahaman antara Baznas Provinsi Riau dengan Dinas Pendidikan Provinsi Riau dalam menanggulangi anak putus sekolah di Bumi Melayu Lancang Kuning. **Rul