Masyarakat Nelayan Sungai Sembilan Tolak Aksi Demo Atasnamakan Aliansi Masyarakat Nerbit

 

DERAKPOST.COM – Masyarakat berasa di Kecamatan Sungai Sembilan, Kota Dumai dengan secara spontan menolak ada aksi demo dilakukan masa mengatasnamakan masyarakat Nerbit. Sebab diketahui, masa itu disinyalir bukan warga setempat.

Pendi dari perwakilan masyarakat nelayan Sungai Sembilan mengatakan, bahasanya permasalahan bermula Sungai Nerbit Kecil yang awalnya sungai tersebutkan berbelok, dan diluruskan oleh pihak perusahaan agar air yang keluar lebih lancar dan arah di laut dipasangkan pintu air bukak tutup.

“Sungai itu, yang berkelok ini dilakukannya pihak perusahaan. Hal menjaga masuk air disaat pasang dan terbuka, dan juga disaat airnya lagi surut. Saat itukan, hanya dipakai oleh 18 orang masyarakat Nelayan dengan pembangunan perusahaan tersebut, maka masyarakat dan perusahaan ada membuat kesepakatan ganti rugi,” sebutnya.

Sementara itu, Mawardi merupa salah satu perwakilan dari masyarakat Nelayan, ketika dikonfirmasi mengatakan, dari masyarakat berjanji tak mengunakan parit, atau sungai untuk keluar masuk masyarakat lewat alur tersebut. Namun masyarakat yang dengan halnya kompensasi itupun siap pindah dari Sungai Nerbit Kecil ke Sungai Nerbit Besar.

“Sesuai akan halnya kesepakatan bersama yaitu kelurahan, RT dan kecamatan. Adalah sungai atau parit yg dipermasalahkan tidak pernah digunakan itu lagi oleh masyarakat.
Jadi apapun aksi yang mengatasnamakan Aliansi Msyarakat Nerbit Kecil itu, tentu tak tepat apa mereka perjuangkan,” sebutnya.

Sebab kata Mawardi, seolah-olah mereka mau mengadu domba pihak masyarakat dengan pihak perusahaan yang telah ada memberikan kompensasi ke masyarakat Nelayan daerah ini. Sehingga masyarakat penguna parit sungai tersebut berdampak langsung dengan perusahaan.

“Menolak aksi mengatasnamakan aliansi Masyarakat Nerbit. Karena, yang hadir itu sebagian adalah orang luar atau bukanya dari Sungai Sembilan,” ujar Mawardi. Yang dikatakan dia, masa aksi itu dengan tanpabmusyawarah dengan masyarakat di daerah setempat, makanya diprotes.

“Alsi ini semata, hanya untuk kepentingan pribadi dan kelompok mengatasnamakan Masyarakat Nerbit. Kami ini, perwakilanya masyarakat minta kepada pihak kelurahan, kecamatan dan penegak hukum agar bisa menindak tegas LPMK dan juga beberapa orang oknum RT ikut aksi,” ujarnya. (Muhade)

 

Masyarakatnelayansembilansungai
Comments (0)
Add Comment