DERAKPOST.COM – Bendera merupakan kebanggaan suatu negara. Tetapi hal itu tidak dihargai bangsanya. Seperti terjadi di instansi Dinas Perhubungan (Dishub), Jumat siang. Diketahui dua institusi itu, yakni Kantor UPT Dishub Kampar, serta di Terminal Type A Bangkinang.
Kondisi bendera robek, sesuai pantauan di Kantor UPT Dishub Kampar, berada di Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, Jum,at siang (9/6/2023). Diketahui, ada bendera Merah Putih yang kondisi robek sedang berkibar dengan gagahnya, yang tentunya jadi perhatian publik akan rasa kepeduliannya institusi itu.
Begitu hal kondisi sama yang bertempat yakni Terminal Tipe A Bangkinang – Riau di Jalan M Yamin Bangkinang Kota juga ditemukan bendera robek. Namun robek
bendera yang terpasang di terminal Tipe A Bangkinang itu tidak separah bendera di UPT Dinas Perhubungan Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar.
Menyikapi, kondisi bendera robek yang tampak berkibar di dua institusi Dishub tersebut. Maka Ketua Umum Kubangga di Kabupaten Kampar Ikhsan Arif Suzaki angkat bicara. Kepada wartawan, ia pun Bangkinang Kota dengan tegas berkata, bahwa ada terpasangnya bendera robek itu, sudah sangat tidak etis.
“Masih ditemukan adanya bendera yang rusak dan juga robek terpasang dikantor milik Pemerintah pada hari ini. Tentu hal yang juga sungguh sangat disayangkan terjadi di daerah Kabupaten Kampar. Ini, terkesan akan Sumber Daya Manusia di institusi tersebut tidak menghargai jasa pahlawan,” ungkap Suzuki.
Lebih lanjut disampaikan dia, dari data dimiliki hari ini sudah ada 5 kantor milik pemerintah telah melakukan pembiaran bendera rusak dan juga robek terpasang dihalaman kantor. Yakni ada satu kantor Kementerian Perhubungan, serta empat kantor milik dari Pemerintah Kabupaten Kampar, di Provinsi Riau.
Penemuan bendera rusak dan robek itu terpasang di kantor milik pemerintah ini yang dibiarkan terpasang. Hal itu, tentu katanya, sangat mengejutkan dan serta merasa sangat sedih melihatnya. Sebut dia, seharusnya kondisi demikian tidak boleh dibiarkan begitu saja pihak terkait, karena itu simbol negara.
Terkait temuan yang terpasang bendera robek dan serta lusuh di institusi Dishub itu, dikonfirmasi pada Amin Filda selaku Kepala Dishub Kampar. Hal itu tidak ada mendapat jawaban. Kendati diketahu itu wartawan kirimkan pesan singkat lewat WhatsApp, dan ditelpon langsung. Tapi, tidak kunjung dijawabnya.
Senada tidak berkomentar juga terlihat dari Dwi Wisnu merupakan Kementerian Perhubungan itu, melakukan kunjungan bersama rombongan di Terminal Tipe A Bangkinang Riau, saat itu ditanya terkait bendera merah putih terpasang dengan kondisi rusak dan robek. Tapi tidak mau komentar dan pergi saja.
Sehubung tidak ada jawaban dari pihak Dishub tersebut, maka dikonfirnasi hal ini kepada Pj Bupati Kampar Firdaus. Ia mengatakan, sangat berterimakasih hal informasi yang disampaikan itu. “Sudah saya perintahkan pada Kadishub untuk menindak lanjutinya. Sehingga hal tidak terulang,” ujarnya singkat. **Rul