DERAKPOST.COM – Jalan alternatif dari Pekanbaru menuju Siak atau sebaliknya itu, tahun ini sudah mulai dibangun, tapi belum selesai dan saat ini masih tahap pekerjaan. Jalan itupun memperpendek rentang waktu tempuh pengendara.
Hal itu diungkapkan oleh Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar kepada wartawan. Ia mengatakan, Pemerintah Provinsi Riau tahun ini akan melakukan pengaspalan jalan provinsi di PT SIR. Jalan alternatif menuju Kabupaten Siak itu diharapkan itu memperpendek jarak tempuh antara Pekanbaru dan Siak.
Karena itu, lanjut Gubri, setelah jalan yang melewati PT SIR tersebut selesai dibangun, masyarakat diminta dapat menjaga bersama-sama. “Kami juga minta dukungan masyarakat untuk menjaga, nanti truk Over Dimension Over Load (ODOL) pula lewat situ (PT SIR), nanti cepat rusak,” ujarnya.
Karena itu sambungnya, diharap kepada masyarakat untuk mencegah adanya ini truk-truk ODOL yang melintas pada jalan tersebut. Selain itu, katanya, telah minta pada Polda melalui Ditlantas Riau dan Dinas Perhubungan (Dishub) Riau untuk menindak truk ODOL.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Kawasan Pemukiman Pertanahan (PUPR-PKPP) Riau, Arief Setiawan mengatakan, jalan alternatif dari Pekanbaru menuju Siak saat ini masih tahap pembangunan.
“Jalan alternatif ini merupakan ruas jalan provinsi yang selama ini masih tanah, tahun ini kita bangun dengan pengaspalan sepanjang 9 kilometer (Km) dengan anggaran sekitar Rp68,6 miliar,” terangnya.
Diharap dengan diaspal jalan alternatif itu, akan bisa memperpendek jarak dan waktu tempuh dari Pekanbaru menuju Siak, dan begitu juga sebaliknya. Karena kalau jalan itu bagus, bisa menghemat waktu lebih kurang satu jam sampai satu setengah jam. **Rul