DERAKPOST.COM – Disperindagkop UKM Riau melakukan sidak sejumlah pasar. Ini menyikapi informasi harga kebutuhannya pokok. Peninjauan pasar tradisional yang dilakukan ini sesuai arahan Pj Gubernur Riau.
Demikian disampai Kepala Disperidagkop UKM Riau M Taufiq OH, kepada wartawan. Dia mengatakan, untuk melakukan Sidak di beberapa pasar tradisional berada di Kota Pekanbaru sesuai arahan dari Pj Gubernur Riau (Gubri) SF Hariyanto.
Pasar-pasar yang diperiksa meliputi Pasar Limapuluh, Pasar Pusat, Pasar Cik Puan, dan Pasar Pagi Arengka. Taufiq OH menyatakan bahwa tujuan dari kunjungan tersebut adalah untuk mengevaluasi harga dan ketersediaan bahan pokok menjelang perayaan Idulfitri 2024.
Dia menjelaskan bahwa dari hasil peninjauan, stok dan harga ke-12 bahan pokok yang diperiksa, seperti bawang merah, bawang putih, cabai merah, cabai rawit, telur ayam, beras, minyak goreng, daging, ayam, dan ikan, terbilang cukup dan bahkan banyak tersedia.
Menurut Taufiq, turun langsung ke pasar merupakan langkah efektif untuk berkoordinasi dengan pedagang dan masyarakat. Dia menyampaikan bahwa melalui interaksi langsung ini, pemerintah dapat memahami situasi pasar secara lebih mendalam.
Salah satu temuan penting adalah ketersediaan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), yang memiliki stok yang cukup dan dijual dengan harga terjangkau. Taufiq menjelaskan bahwa harga eceran tertinggi (HET) untuk beras SPHP adalah Rp. 11.000/kilogram, dengan paket 5kg seharga Rp. 50.700 dan 10kg seharga Rp. 101.400.
Hal ini memberikan kepastian bahwa masyarakat dapat memperoleh bahan pokok dengan harga yang terjangkau menjelang perayaan Idulfitri.
Selain itu, Taufiq juga membahas ketersediaan cabai di pasaran, yang didatangkan dari Medan dan Bukit Tinggi. Dia mengungkapkan bahwa stok cabai tersebut aman dan harga telah terjangkau bagi masyarakat, dengan harga cabai dari Medan sekitar 50 ribu per kilogram dan cabai dari Bukit Tinggi sekitar 70 ribu per kilogram.
Dalam mengakhiri penjelasannya kepada Media Center Riau, Taufiq menegaskan bahwa pemerintah selalu memperhatikan dan menjaga stabilitas harga serta ketersediaan bahan pokok di pasaran. Dia mengimbau masyarakat untuk tidak menimbun barang dan membeli dengan bijak, mengingat bahwa stok bahan pokok dipastikan aman hingga bulan Juni.
Kunjungan ini tidak hanya menunjukkan komitmen Pemerintah Provinsi Riau dalam memastikan ketersediaan dan stabilitas harga bahan pokok, tetapi juga sebagai langkah transparan dan proaktif dalam memberikan informasi kepada masyarakat mengenai kondisi pasar. (Rul)