DERAKPOST.COM – Puluhan mahasiswa di Kabupaten Bengkalis, tadi melakukan aksi demo ini di depan Kantor Bupati Bengkalis pada hari Senin (13/1/2025). Yakni, untuk mempertanyakan transparansi beasiswa.
Aksi mahasiswa ini tampak dengan kawal ketat aparat kepolisian setempat. Mereka, menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Bupati Bengkalis, ini untuk menyampaikan aspirasi terkait akan kejelasanya program bantuan belajar diberikan pada mahasiswa berprestasi dan serta beasiswa bagi Anak Watan Bengkalis.
Pasalnya, hingga sekarang program yang dinantikan itu belum ada diumumkan oleh pemerintah daerah. Hal itu seperti dipapar mahasiswa bernama Rudi. Ia mengatakan, bahwa ada sejumlah poin itu ingin mereka sampaikan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) yaitu salah satunya itu pertanya lambat pengumuman penerima program beasiswa.
“Kami ingin pemerintah daerah Bengkalis memberikan penjelasan mengapa program beasiswa hingga kini yang tak ada kunjung diumumkan. Inikan menyangkut hak kami sebagai mahasiswa berprestasi dan Anak Watan Bengkalis,” ujar Rudi dengan suara lantang saat orasi.
Situasi sempat memanas karena tidak ada perwakilan dari pemerintah yang menemui mereka. Setelah ada bernegosiasi dengan pihak kepolisian, mahasiswa itu akhirnya ditemui Staf Ahli Bupati sekaligus Kepala Satpol PP Bengkalis, Ed Efendi. Namun, mahasiswa memilih tidak menyampaikan aspirasinya karena mereka menginginkan Bupati Bengkalis hadir secara langsung.
“Mereka tidak mau menyampaikan aspirasi kepada saya. Mereka juga meminta Bupati langsung yang menemui mereka,” ujar Ed Efendi saat dikonfirmasi. Dia menjelaskan bahwa program beasiswa memang sudah menjadi bagian dari kebijakan nasional dan daerah, tetapi pelaksanaannya terkendala anggaran.
Setelah cukup berdemo tanpa ada ditemui pihak bupati maupun wakil bupati tersebut. Akhirnya mahasiswa meninggalkan Kantor Bupati, dan mahasiswa melanjutkan aksi mereka ke Gedung DPRD Bengkalis untuk meminta kejelasan lebih lanjut mengenai program beasiswa tersebut. (Eman)