DERAKPOST.COM – Perampokan pakai senjata api, kembali terjadi. Untuk saat ini dialami oleh petugas Bank Panin itu melakukan pengisian uang pada mesin ATM berlokasi gerai Klinik Pratama Sari Husada dipersimpangan Jalan Tanjung Datuk – Jalan Sultan Syarif Qasim, Ahad (5/3/2022).
Aksi perampokan bersenjata api itupun mengakibatkan ada korban yang sudah bersimbah darah. “Kejadian itu petugas mengisi uang di lokasi gerai ATM Klinik Pratama Sari Husada, di persimpangan Jalan Tanjung Datuk-Jalan Sultan Syarif Qasim, Ahad (5/3/2022),” ujar Kapolsek Limpah Puluh Kompol Afrizal ini melalui Kanit Reskrim AKP Bahari Abdi.
Ia mengatakan, berdasarkan data sudah dihimpun itu ternyata pelaku melakukan perbuatan jahatnya disaat petugas bank ini melakukan pengisian uang di mesin ATM Bank Panin. Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 06.50 WIB. Ketika itu tiga orang petugas bank datang ke lokasi ini megunakan mobil Daihatsu Grand Max nopol B 9470 PCT milik itu SGI (Security Garda Indonesia).
“Tiba-tiba itu datang tiga orang laki-laki tidak dikenal datang ke gerai ATM. Dan salah satu pelaku masuk, yang seakan itu hendak mengambil uang. Dua orang pelaku lainnya menunggu di luar gerai ATM,” ujar Abdi, Ahad siang. Saat masuk ke ATM, lanjut Abdi, pelaku mengatakan pada petugas DH dan MA bahwasa mau ngambil uang di ATM.
Namun, dikarenakan saat masih dalam proses pengisian mesin ATM, petugas meminta agar pelaku menunggu dulu di luar. Tetapi dengan tba-tiba dari pelaku langsung mengeluarkan senjata api dan menembakkan ke arahnya saksi, namun tidak meledak. Kemudian, saksi dipukul oleh teman pelaku.
Mengetahui hal itu, saksi berinisial DH mencoba menyelamatkan diri dan juga berlari ke arah gerai Indomaret, berada tak jauh dari Tempat Kejadian Perkara (TKP). “Tapi tidak lama terdengar suara tembakan sebanyak satu kali,” ungkap Abdi. Setelah beberapa menit, saksi DH, kata Andi, kembali ke gerai ATM dan dia melihat di TKP, korban sudah bersimbah darah.
“Di sana (TKP, red) yang sudah ada satu orang korban berlumuran darah di lantai depan pintu masuk gerai ATM. Disaat ini korban diketahui bernisial KI,” kata Abdi.
Sebelum terjadinya penembakan, sebut Abdi, sempat terdengar keributan di luar gerai ATM itu antara pelaku dan korban.
Korban itu terluka di perut dan terkapar. Sedangkan pelaku itu kabur membawa satu kotak uang pengisian ATM. **Fad