Pj Gubernur: Pemprov DKI Lakukan Perbaikan dan Sambung Pipa untuk Antisipasi Krisis Air Bersih 2030

DERAKPOST.COM – Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono memberi penghargaan ke investor di Hotel Rafles, Setiabudi, Jaksel, Rabu (31/7/2024). Hal itu, lakukan perbaikan pipa air bersih demi bisa dimanfaatkan seluruh warga Jakarta.

Dia mengatakan, perbaikan pipa itu untuk mengantisipasi krisis air bersih yang terjadi di tahun 2030. “Kalau ini tidak diatasi dengan baik, memperbaiki pipa dan memperpanjang pipa primer dan sekunder ini akan terjadi (krisis air bersih),” kata Heru di Hotel Rafles, Rabu (31/7/2024) malam.

Dikutip dari wartakotalive.com. Karena itu, kata Heru, pihaknya dengan harus segera melakukan perbaikan supaya tahun 2030 mendatang warga bisa mendapatkan air bersih diujung Jakarta, Muara, Cilincing dan lainnya.

Namun, Heru meminta warga Jakarta memklumi dampk adanya perbaikan pipa sepanjang 3000 meter yang membuat kemacetan di sejumlah titik.

Para pekerja harus menutup jalan karena mengebor jalanan untuk menyamabung pipa air bersih yang sudah ada di bawah tanah.

“Tadi kan saya bilang mohon maaf, tapi kan sistemnya sistem pengeboran di bawah di titik tertentu dibuka turun,” tuturnya.

“Terus ngebor bawah terus nanti turun ketemu lagi mungkin sepanjang 3 km 4 km ketemu titik lagi,” tambahnya.

Diberitakan sebelumnya,  Heru Budi Hartono menghadiri Jakarta Invesment Award 2024 di Hotel Rafles, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu kemarin.

Acara ini untuk memberikan penghargaan kepada perusahaan yang telah melakukan investasi di Jakarta.

Heru mengatakan, ada beberapa kekriteria para investor di Jakarta menerima pengharaan pada malam ini, salah satunya bisa menyerap banyak tenaga pekerja.

“Nilai investasinya terbesar dan seterusnya. Realisiasi investasi di Jakarta mencapai Rp 166,7 triliun terdiri dari PMDN sebesar Rp 95,2 triliun dan PMA Rp 71,5 triliun,” ucap Heru, Rabu.

Menurut Heru, realisasi investasi di 2024 sebesar Rp 124 triliun atau 60 persen dari targer nasional dan Jakarta menjadi PMDN tertinggi di Indonensia.

Heru menegaskan, Pemprov DKI dan Kementerian Investasi memberikan kemudahan bagi investor yang ingin investasi di Jakarta.  (Dairul)

airGubernurJakartaPemprov
Comments (0)
Add Comment