DERAKPOST.COM – Sejak diberlakukan, pembayaranya non tunai atau cashless mulai tanggal 16 Juli 2023, pendapatan Trans Metro Pekanbaru (TMP) ini alami penurunan. Penurunan itu 5 hingga 10 persen.
Demikian dipaparkan Kepala UPT TMP Dishub Pekanbaru, Sarwono, menjawab wartawan. Ia mengatakan, pendapatan TMP menurun lantaran penerapan yang dikarenakan masih tahap penyesuaian. Karena, pengguna TMP masih gamang dalam penggunaanya kartu Brizzi yang dikeluarkan Bank BRI.
“Kalau untuk pendapatan memang ada penurunan, sekitar 5 sampai 10 persen. Biasalah, itu namanya orang yang biasa nggak pakai uang digital sekarang pakai uang digital, pasti ada kegamangan bagi masyarakat. Itukan, pasti mereka masih perlu penyesuaian,” sebut Sarwono, hari Kamis (3/8/2023), di Pekanbaru.
Namun begitu, katanya, bukan pihaknya tetap menerima pembayaran cash atau tunai. Untuk sementara waktu itu masih menjelang penerapan pembayaran yang cashless ini diberlakukan secara penuh, maka pihaknya memberi kemudahanya kepada setiap penumpang TMP.
“Kita punya metode, kita juga tidak pula membuat masyarakat itu jadi sulit. Kita untuk ini masih menerapkan hybrid tapi pelaporan itu tetap digital. Kami, masih menerima uang tunai tapi nanti dibayar pakai Brizzi pramugara, nanti inikan ada isinya, jadi penumpang itu pembayaran melalui pramugara. Karena kan ini ada print dari mesin EDC-nya,” jelasnya.
Sedangkan, hal untuk pengadaan kartu Brizzi, kata Sarwono, pihaknya hanya membantu untuk menjualkan kepada masyarakat. Dikatakannya, kalau kartu itu harus dibeli lantaranya produk bank. Untuk meringankan bebanya pengguna jasa TMP, pihaknya juga sudah bertemu dengan pihak BRI agar dapat memberi keringanan atau subsidi atau diskon.
“Kemarin kita sudah ketemu dengan BRI untuk memberikan setidak subsidi yang sekarang harga kartu itu Rp20 ribu, dan diturunkan, kasihan masyarakat. Dalam hal ini pihak penyedia kartu Brizzi sudah sambut positif, karena inikan juga telah kerjasama dengan Pemko,” sebutnya.
Selain menggunakan kartu Brizzi sebut Sarwono, untuk pengguna TMP itu juga bisa megunakan dompet digital. Seperti halnya DANA, OVO, GoPay, ShopeePay. Menurutnya, pembayaran cashless ini tidaklah sulit. Artinya, ungkap Sarwono, dalam pembayaran ongkos Bus TMP ini tidak semata pakai kartu Brizzi.
Kesempatan itu, Sarwono mengatakan, bahwa penggunaan kartu ini tak hanya untuk pembayaran naik Bus TMP, tetapi juga bisa diguna untuk masuk Bandara SSK II Pekanbaru, dan masuk Tol, serta pembayaran lainnya. Sehingga ini dapat memberikan kemudahan dalam halnya penggunaan kartu tersebut. **Fri/Rul