Seorang Bocah di Inhu, Jadi Korban Luapan Sungai Indragiri

 

DERAKPOST.COM – Banjir yang melanda daerah Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), terutama hal itu daerah bantaran sungai Indragiri yang meluap. Luapan sungai ini memakan korban jiwa. Seorang bocah berusia empat tahun, yang ditemukan meninggal dalam kondisi mengapung.

Korban luapan air sungai Indragiri tersebut bernama Najmi (4) warga Kampung Jawa RT 003/RW 004 Kelurahan Peranap Kecamatan Peranap Kabupaten Inhu, korban ditemukan dalam kondisi mengapung tak jauh dari rumahnya. Namun ketika dilarikan ke Puskesmas Peranap, dokter menyatakan korban sudah meninggal dunia.

Kapolres Inhu, AKBP Dody Wirawijaya SIK ketika dikonfirmasi melalui Kapolsek Peranap, Iptu Dodi Hajri SH, membenarkan ada nya korban akibat luapan air Sungai Indragiri, untuk itu warga dihimbau agar lebih waspada menghadapi kondisi yang disebabkan oleh luapan air Sungai Indragiri.

“Kami sudah melakukan imbauan, baik secara langsung maupun melalui Medsos tentang waspada luapan air Sungai Indragiri,” ujar Kapolsek Peranap, Iptu Dodi Hajri.

Diungkapkanya, kejadian yang menimpa korban terjadi pada Kamis 21 Desember 2023 sekira pukul 09.35 WIB. Dimana saat itu, ibu korban melihat anaknya bermain sendirian di belakang rumahnya, tak berselang lama sekitar pukul 10.00 WIB saksi atas nama, Alpi (19) (anak sulung) melihat korban sudah terapung di parit dekat pohon kelapa sawit dengan kondisi terlentang. Melihat kondisi adiknya tersebut saksi berteriak memanggil orang tuanya sambil masuk kedalam air untuk menolong korban.

“Korban yang ditemukan sekitar delapan meter dari rumahnya tersebut, langsung diangkat dari dalam air dan dalam kondisi lemas langsung dilarikan ke Puskesmas Peranap, sempat ditangani oleh petugas kesehatan namun nyawa korban tak tertolong. Pihak keluarga korban menolak untuk dilakukan otopsi dan korban dibawa ke rumah duka untuk di kebumikan di TPU Lembah Sago Kelurahan Peranap,” jelasnya. (Tyo)

bocahIndragiriInhusungai
Comments (0)
Add Comment