DERAKPOST.COM – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kota Pekanbaru pada Festival Inovasi dan Kewirausahaan Siswa Indonesia (FIKSI) tahun 2022, berhasil meraih Juara III di iven digelar Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kementerian Pendidikan Kebudayaan Nasional.
Keberhasilan ini, mendapat apresiasi
Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Riau, Mahyudin. “Kami sangat bangga dan sangat apresiasi atas keberhasilannya siswa MAN 1 Kota Pekanbaru meraih Juara III ini, didalam iven FIKSI dihelat Puspresnas Kementerian Pendidikan Kebudayaan Nasional,” katanya.
Lebih lanjut disampaikan, hal ini tentu semakin meneguhkan keberadaannya madrasah yang sebagai garda terdepan dalam hal penyelenggaraan pendidikan, yang holistik dan serta sejalan dengan kebutuhan zaman. Diketahui, sebutnya, ada sebanyak 100 tim lolos dalam FIKSI Jenjang SMA/MA tahun 2022.
Sementara itu Kepala Puspresnas Asep Sukmayadi dalam Pengumuman Finalis FIKSI Jenjang SMA/MA Tahun 2022 No 0622/J7.1/PN.03/2022 itu, dikeluarkan pada 13 September 2022. Ia menyebut diketahui sebanyak 100 tim lolos dalam FIKSI Jenjang SMA/MA tahun 2022. Ini adalah hasil seleksi dan penilaian 1.533 rencana bisnis pada 6 bidang dilomba.
“Sebanyak 100 tim dinyatakan lolos itu, diwajibkan bisa melengkapi materi yang akan digunakan pada expo dan seleksi tingkat nasional,” katanya. Ia menyebut, berdasar pengumuman tersebut, siswa MAN 1 Kota Pekanbaru lolos melaju ke final atas nama Bim Yusuf Karang dan Harin Khairunnisa dengan karya adalah Samansa Edukasi.
Terkait keberhasilan ini, Kepala MAN 1 Kota Pekanbaru, Noverlinda menjawab wartawan mengatakan, ini semua tidak terlepas dari implementasi Keputusan Menteri Agama No 184 tahun 2019 di MAN 1 Pekanbaru. Menurutnya, dalam dua tahun terakhir, MAN 1 Pekanbaru telah mengelompokkan peserta didik berdasarkan minat, bakat, dan potensi.
“Disaat ini terdapat delapan kelompok kelas yang diselenggara di MAN 1 Kota Pekanbaru. Diantaranya itu yakni Kelas Olimpiade, Riset, Robotik, Internasional, Teknologi Informatika, Multimedia, dan Entrepreneur, serta Keagamaan,” terang Norerlinda. Dia menjelaskan, Bim Yusuf siswa Kelas IPA Teknologi Informatika, sedangkan Harin, merupa dari kelas IPS Entrepreneur.
Kesempatan itu, Noverlinda menyebut, Samansa Edukasi dirancang oleh dua Siswa MAN 1 Kota Pekanbaru tersebut. Samansa Edukasi atau Madrasah Digital merupa usaha bergerak didalam bidang pendidikan agama Islam non-formal itu berbasis aplikasi web. Dimana Samansa Edukasi menyediakan hal pembelajaran interaktif dengan media audio visual. **Fad