DERAKPOST.COM – Wakil Bupati Pelalawan, Nasarudin meminta agar kepala sekolah (kepsek) SMA/SMK di Kabupaten Pelalawan tetap fokus pada dunia pendidikan dan tidak terlibat dalam polemik pasca mutasi. Hal ini diingatkannya setelah terjadi polemik terkait mutasi kepsek oleh Pemerintah Provinsi Riau.
Nasarudin yang juga Ketua KNPI Riau menengarai adanya oknum kepsek di Pelalawan yang memperkeruh suasana pasca mutasi. Oleh karena itu, ia mengingatkan agar oknum kepsek tersebut tidak memprovokasi teman-teman seprofesinya dan fokus pada tugas-tugas pendidikan.
Menurut Nasarudin, mutasi kepsek adalah kewenangan provinsi dan dilakukan untuk penyegaran. Salah satu kepsek yang dipindahkan adalah kepsek inisial N dari Seikijang ke Pangkalan Kuras, yang merupakan sekolah SMKN terdekat kedua setelah SMKN Pangkalan Kerinci. Meskipun demikian, Nasarudin menilai seharusnya kepsek tersebut bersyukur dan bisa berbagi ilmu, karena sudah belasan tahun menjabat di Seikijang
Selain itu, Nasarudin juga meminta gubernur untuk merotasi seluruh kepsek SMA/SMK yang menjabat lebih dari 2 tahun supaya roling tidak terjadi otoriter suatu sekolah, serta melakukan evaluasi pada seluruh sekolah. “Jangan berpolemik, dan jangan berpolitiklah. Fokus pada dunia pendidikan, bagaimana agar pendidikan di kabupaten ini bisa maju,” tegas Nasarudin dikutip dari GoRiau.com.
Seperti diberitakan sebelumnya, hingga kini persoalan mutasi terhadap 188 Kepala Sekolah SMA/SMK yang diduga tidak berdasarkan aturan di Riau, berbuntut pada pengunduran diri salah seorang Kepsek berinisial AS. Bahkan informasi terbaru didapat dari sumber yang dapat dipercaya, beberapa Kepsek juga akan mengikuti langkah AS. **Rul