DERAKPOST.COM – Diketahui, beberapa tahun lalu di Provinsi Riau ada dibangun Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Dumai, Rokan Hilir, Bengkalis (Durolis). Ini direncanakan akan diresmi oleh Presiden Joko Widodo. Tapi hingga kini belum terlaksana.
Pasalnya, sebelumnya SPAM Durolis itu diresmikan, terlebih air bersih itu harus tersambung ketiap rumah warga di tiga kabupaten/kota itu, sesuai target awal. Artinya sudah tersambung ketiap rumah warga, dan harus telah bermanfaat bagi masyarakat.
“Memang ada rencana kemarin dalam pidatonya Pak Menteri PUPR pada saat Hari Bhakti PUPR, bahwa SPAM Durolis ini adalah yang nanti akan diresmikan Presiden,” kata Dirjen Cipta Karya Diana Kusumastuti disaat kunjungan ke Riau, beberapa waktu lalu.
Namun, kata Diana, kalau SPAM Durolis diresmikan oleh Presiden, ternyata juga informasinya belum semua tersambung pada rumah warga. Informasinya, bulan Januari 2023 itu bisa terpasang. Mohon di Kabupaten Rohil, Bengkalis dan Kota Dumai agar SR ini segera percepatan.
Lebih lanjut Diana menyampaikan, kalau SPAM Durolis sebenarnya kebutuhanya 1.500 liter per detik. Namun pada tahap pertama itu sudah bangun 400 leter per detik. Air bakunya sudah dibangun oleh Dirjen SDA, kemudian hal produksi juga dibangun Ditjen Cipta Karya pada tahun 2017-2018, lalu dilanjutkan intake.
“Untuk SPAM Dorolis secara fisik untuk tahap I, yang sebenarnya sudah selesai, termasuk jaringannya. Kami pun sudah selesaikan masa kontruksi pada masa 2017-2021. SPAM Duloris terdiri Dumai itu 150 liter per detik, Rohil 100 liter per detik, Bengkalis 150 liter per detik. Dan tarifnya sudah ditetapkan,” terangnya.
Diketahui untuk hal target Sambungan Rumah (SR), katanya, sebanyak 32.000 SR. Saat ini RS yang sudah terpasang di Rohil sebanyak 4.390 unit. Tapi, hingga kini belum difungsikan kelembagaan dari SPAM Durolis belum optimal. Maka dimohon kelembagaan ini kabupaten/kota segera dioptimalkan. **Rul