DERAKPOST.COM – Diketahui, sekarang ini Departemen Pertanian di Amerika Serikat (AS) pada Jumat (24/5/2024) menyatakan, bahwasa flu burung telah terdeteksi pada daging sapi untuk pertama kalinya dari sapi perah yang sakit.
Dilansir dari AP, meskipun terkena virus flu burung, memakan daging sapi yang sudah terinfeski tersebut tetap aman, asalkan diolah dengan benar.
United States Department of Agriculture (USDA) melaporkan, virus tersebut ditemukan selama pengujian terhadap 96 sapi perah karena terlihat tanda-tanda penyakit selama pemeriksaan rutin di pabrik pengolahan daging. Dari pemeriksaan tersebut, flu burung hanya ditemukan pada salah satu sapi.
Meskipun flu burung sampai ke daging yang dijual kepada konsumen, USDA menyatakan memasak daging pada suhu internal 165 derajat Fahrenheit (73,9 Celsius) akan membunuh virus tersebut, sama seperti membunuh E. coli dan virus lainnya.
Flu burung sebelumnya telah ditemukan di peternakan sapi perah di sembilan negara bagian, terutama pada susu, dan menyebabkan pembantaian jutaan ayam dan kalkun. Namun, penemuan virus ini pada daging sapi merupa perkembangan baru dalam wabah ini. (Rul)