PEKANBARU, Derakpost.com- Mencuat deklarasi maju Pilgubri serta tinggalkan PKB, yang dilakukan Bupati Meranti M Adil. Langkah tersebut kata Pengamat Komunikasi Politik dari Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) Aidil Haris, akan merugikan dirinya sendiri dan juga membuat buruk track recordnya.
“Sikap dari Bupati Meranti M Adil yang baru 11 bulan menjabat, namun sudah mendeklarasikan diri itu sebagai calon Gubernur Riau, ditambah pengunduran diri dari jabatan Ketua DPC PKB Meranti, ini akan merugikan dirinya sendiri serta membuat buruk track recordnya,” sebut Aidil Haris kepada wartawan.
Dikatakan dia, seharusnya itu membuat prestasi dulu, setelah track record baik sudah diketahui orang, maka mau maju itu akan menyusul. Selain itu, harusnya membangun kesolidan di PKB. Namun, kalau seperti saat ini tentu buat konflik. Maka akan rugi sendiri. Yang menyebab track record buruk.
Katanya, dengan Adil yang baru di PKB, harusnya Ia bisa membangun kekuatan, mengupgrade komposisi kepengurusan. Dengan Adil yang meninggalkan PKB ini, menurutnya akan merugikan Adil. “Jadi, dia akan rugi. Harusnya PKB jadi modal politik bagi dia. Ketika dia bergabung ke partai lain, orang sudah bisa mengukur bahwa Adil ini seperti ini orangnya. Rugi dia kan,” katanya.
Aidil Haris mengulas, ditambah dengan adanya baru-baru ini kebijakanya bupati yang merumahkan honorer. Ini tentunya akan membuat catatan hitam bagi track recordnya. Kemudian, yang membawa isu primordial menonjolkan sisi Jawa di Bumi Melayu Lancang Kuning. Maka ini akan sulit untuk diterima masyarakat.
Sebelumnya ada diberitakan. Sekretaris DPW PKB Riau, Ade Agus Hartanto ini m mengatakan, bahwa pihaknya melihat keinginan Muhammad Adil merupakan kader PKB dan Bupati Meranti ini untuk maju Pilgubri 2024 merupakan pilihan yang terburu – buru. “Rasanya itu terlalu terburu-buru serta terkesan ambisius,” kata Ade Agus.
Seharusnya kata Ade Agus, perlihatkan terlebih dahulu itu apa sudah dikerjakan terhadap masyarakat daerah Kabupaten Meranti, baru berbicara Riau. Tentunya, memperlihatkan dulu apa dilakukannya. Maka serta hasil yang bisa ditawarkan pada kabupaten lainnya. Hal itu menarik daripada pertontonkan ambisi.
“Seharusnya saudara memperlihatkan dulu apa yang sudah saudara lakukan untuk Kabupaten Meranti, serta hasil yang bisa ditawarkan pada kabupaten lainnya. Saya rasa itukan lebih menarik daripada mempertontonkan ambisi kita untuk memimpin Riau ini tanpa prestasi apapun,” kata Ade Agus. **Rul