DERAKPOST.COM – Seratusan massa dari Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) dan Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) menggelar unjuk rasa tolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), di depan gedung DPRD Riau, Jumat (2/9/2022).
Aksi yang dimulai sekitar pukul 15.40 WIB itu, bentangkan sejumlah spanduk bertuliskan antara lain IMM Tolak BBM Naik, BBM Naik Kado 77 RI, BBM Naik Ho’oh Tenan. Dalam orasi, mahasiswa menyebut kalau harga BBM naik, maka harga barang-barang kebutuhan pokok dan lainnya ikut melonjak.
Beberapa tuntutan disampaikan, antara lain itu mendesak pemerintah menunda Proyek Strategis Nasional (PSN) dinilai tidak berdampak langsung masyarakat dan dialihkan ke anggaran subsidi BBM.
Mendesak pemerintah stabilkan harga bahan pokok serta tekan angka Inflasi.
Selain itu, mendesak pemerintah untuk mempertimbangkan program bantalan melalui BLT BBM bersubsidi sebab tidak sebanding inflasi yang akan timbul dari kenaikan harga BBM bersubsidi. Serta, mendesak pemerintah dan Pertamina untuk kiranya membuat regulasi serta pengawasan terhadap pendistribusian BBM bersubsidi.
Maka dari itu IMM Riau dan KAMMI Riau mengajak pada seluruh kader IMM dan KAMMI se-Riau, masyarakat Riau yang akan terdampak wacana kenaikan BBM bersubsidi untuk bisa menolak bersama wacana pemerintah tersebut. Bersama menyelesaikan permasalahan ini,” kata Pudin orator mahasiswa.
Kendatipun menunggu cukup lama hal kedatangan anggota DPRD Riau, tetapi massa aksi tersebut tidak anarkis, yang dalam pengawalanya aparat kepolisian, Satpol PP serta tenaga pengamanan di gedung tersebut. Tampak massa aksi dengan sabar menunggu kedatangan wakil rakyat tersebut untuk menemui.
Namun diketahui, pada saat itu seperti informasi didapat bahwasa minim hadir anggota DPRD. Tetapi massa aksi tetap berorasi dengan silih berganti. Aksi itu di luar pagar halaman Kantor DPRD Riau tersebut dengan pengawalanya aparat kepolisian menjaga hal tidak diinginkan dalam aksi demo tersebut.
Sesaat kemudian, Anggota DPRD Riau Robin Hutagalung yang memang telah berada di dalam ruangan Komisi V ini. Dan kebetulan hanya sendiri, maka dia menemui massa aksi tersebut berada di luar pagar halaman Kantor DPRD Riau. “Saya hadir menemui massa, sebagai perwakilan DPRD Riau, sebab sebagian besar anggota sedang jalankan tugas ke luar kota,” katanya.
Dihadapan mahasiswa yang massa aksi itu, Robin Hutagalung ini sebagai Ketua Komisi V DPRD Riau menyebutkan, saat ini sejumlah anggota DPRD Riau sedang ada kegiatan di luar kota. Maka tuntutan dari rekan-rekan ini diterima, dan segera disampaikan pada pimpinan untuk bisa ditindaklanjuti. Dan bisa dicari solusi.
Setelah disambut anggota DPRD Riau Robin Hutagalung ini, dan mendapat penjelasan-penjelasan. Maka massa aksi yang berdemo dengan damai itu, dapat memahami. Sehingga, akhirnya dengan pengawalan aparat kepolisian ini lanjut membubarkan diri. **Rul