PEKANBARU, Derakpost.com- Saat ini,
vaksinasi anak 6-11 tahun di Pekanbaru hanya menggunakan jenis Sinovac. Dan hal ini, kejadian Ikutan Pasca Imunisasi/Vaksinasi (KIPI) dengan gejala berat itu belum ditemukan. Makanya, orangtua diimbau agar tidak khawatir terhadap program vaksin anak.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) dr Zaini Rizaldy Saragih, Kamis (20/1/22) kepada awak media. Katanya, sejauh ini, vaksinasi anak masih berjalan lancar dan belum ada laporan terkait KIPI.
“Pemerintah Kota (Pemko) punya target yang dengan sasaran sebanyak 103.017 anak. Penyuntikan vaksin ini ditargetkan tuntas bulan Maret mendatang. Sampai sekarang, sudah ada 18 ribu lebih anak yang disuntik vaksin dosis satu. Masih ada sekitar 80 ribu lebih lagi yang akan divaksin,” jelasnya.
Sementara untuk kebutuhan vaksin itu sendiri diakui Zaini, masih kurang. Tapi, dalam waktu dekat, Pekanbaru ini akan mendapat tambahan vaksin. Maka hal itu, sebutnya, terus berupaya sediakan vaksin sesuai kebutuhan. Informasi dari provinsi, akan dapat tambahan 20 ribu vaksin jenis Sinovac. **Rul/Fri