Forum Penyelamat PPP Pelalawan Bantah Pernyataan Ketua DPW Syamsurizal
DERAKPOST.COM – Disebut ini disetting pihak tertentu seperti yang disampaikan Ketua DPW PPP Riau Syamsurizal, pada aksi damai. Hal itu, yang dibantah tegas olehnya Koordinator Forum Penyelamat PPP Pelalawan Dedi Azwandi.
“Kami ini aksi tidak disetting. Kemudian mengapa baru sekarang dilakukan aksi ini, karena di DPP terjadi revitalisasi, dan Pak Ketum Mardiono juga berkomitmen untuk meluruskan, dan mengembalikan hak kepada yang berhak sesuai aturan berlaku,” kata Dedi, Jumat (27/1/2023).
Dikatakan dia, pihaknya ini membantah dugaan disampai Ketua DPW PPP Riau Syamsurizal. Lebih lanjut dikatakan dia, karena adanya pergantian Ketua Umum, pihaknya menilai bahwa saat ini terbukti amanah dengan kembalikan hak kader kepada yang berhak. Ia mencontohkan seperti di DPW DKI Jakarta, Gorontalo, dan Palembang.
“Kalau Pak Syam bilang kami tak hapal yel – yel, untuk diketahui, setiap Ketum baru timbul yel – yel baru, tetapi kalimat ‘Allahuakbar’ mencerminkan partai yang berlambang ka’bah untuk diisi dengan orang yang amanah. Itu lebih baik dari sebuah slogan yel-yel,” tukasnya.
Diberitakan sebelumnya, Ketua DPW PPP Riau, Syamsurizal angkat bicara terkait ada demo dari sejumlah kader yang tengah mengatasnamakan Forum Penyelamat PPP Pelalawan melakukan aksi itu di depan kantor DPW PPP Riau, Kamis (26/1/2023).
Kepada wartawan, dimana Syamsurizal mengatakan, tuduhan disampaikan oleh pihak-pihak tersebut tidak berdasar. Hal demikian, karena DPP yang menentukan kepemimpinannya DPC PPP Pelalawan.
“Kepengurusan di DPC Pelalawan sudah sesuai petunjuk operasional dikeluarkan oleh DPP PPP,” katanya.
Salah satu intinya itu, kata Syamsurizal, adalah kalau di Muscab itu yang terjadi deadlock, maka menyerahkan demikian ke DPP. Maka, DPP sudah memutuskan hasilnya. Artinya penunjukan Ketua DPC itu adalah keputusan dari DPP, bukanya dari DPW PPP Riau.
Kesempatan itu, Anggota DPR RI inipun menduga, bahwa terjadi settingan oleh pihak-pihak tertentu terkait adanya aksi demo tersebut. Sebab SK itukan diterbit dari DPP itukan telah sejak setahun lalu. “Kok ada demonya sekarang? Ini yang menimbulkan pertanyaan dari kita. Kita kuat menduga ada pihak- pihak tertentu mensetting hal ini,” kata Syamsurizal.
Hal lainya menjadi dugaan kuat bahwa aksi demo settingan, kata Syamsurizal, dalam berjalannya demo tersebut juga menyerukan bahwa Syamsurizal untuk mundur dari jabatannya selaku Ketua DPW. Dalam demo tersebut juga, ketika Perwakilan DPW PPP yakni Dedi Putra menyerukan yel-yel PPP, massa aksi itu tampak tak membalas seruan.
Artinya sebut Syamsurizal bahwa yang melakukan demo bukanlah kader PPP.
“Kalau tudingan mereka, kita merubah SK dari DPP, manalah berani kita untuk melakukanya itu, memanipulasi pidana. Jadi jelas setingan, karena teriaknya itu kok Syamsurizal disuruh mundur. Maka settingan oleh pihak tertentu. Kita tahu siapa yang mensetting itu, kita diamkan aja dulu,” ungkapnya. **Rul