DERAKPOST.COM – Nama dari Gibran
Rakabuming Raka, digadang-gadang menjadi calon kuat cawapres dampingi Prabowo Subianto pada Pilpres 2024.
Hal ini menjadi sorotan, lantaran putra sulung Presiden Joko Widodo itu juga tercatat sebagai kader di PDIP, lawan politik Prabowo pada kontestasi politik tahun depan.
Gibran sempat dikabarkan akan pindah ke Partai Golkar, hal demi memuluskan rencana tersebut. Namun hal kemudian dia sempat menepis kabar tersebut dan menegaskan masih kader PDIP.
Dikutip dari CNBC Indonesia. Dan kabar Gibran yang hendak menjadi pasangan Prabowo tentu sudah sampai ke telinga Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati
Soekarnoputri.
Ketua DPP PDIP Eriko Sotarduga dalam hal ini, mengatakan Megawati sejauh ini bersikap santai soal isu itu menyangkut Gibran. Bahkan, terang dia, Mega sama sekali tak berkomentar pada saat acara peresmian kantor DPC Solo.
“Bu Mega sama sekali tak berkomentar pada saat acara peresmian kantor DPC Solo. Ibu juga pada saat hari Senin itu santai saja. Bahkan mengomentari juga tidak,” kata Tim Pemenangan Ganjar ini.
Eriko turut membantah partainya akan memanggil Gibran terkait namanya yang belakangan santer diisukan menjadi cawapres Prabowo. Menurut dia, Sekjen PDIP hanya ingin berbincang dengan Wali Kota Solo itu.
“Saya bisa memahami karena begini, sesuatu hal bagaimana mengomentari, bagaimana bertindak sesuatu hal yang belum terjadi,” kata dia.
Adapun kabarGibran menjadi cawapresPrabowo semakin menguat dengan ketidakhadiran dirinya pada pengumuman Mahfud MD sebagai cawapres Ganjar Pranowo. Pada waktu tersebut Gibran masih berada di Solo, Jawa Tengah. **Rul