Jhoni Irwan: Porwil XI Sumatera XI akan Dibuka Menpora dan Disemarakkan Tari Kolosal Hingga Tri Suaka
DERAKPOST.COM – Ketua PB Porwil XI Sumatera, Jhoni Irwan mengatakan, hal
pembukaan ivent ini digelar di Halaman Kantor Gubernur Riau, pada hari Sabtu (4/11/2023) malam. Rencana, Porwil XI Sumatera akan dibuka Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).
Dalam pembukaan, akan turut dihadiri Ketua KONI Pusat Marciano Norman, serta Seluruh Gubernur se-Sumatera, termasuk Gubernur Aceh dan Sumatera Utara. Porwil XI Sumatera tagline ‘Berani Juara’, menampilkan defile kontingen dan tari kolosal dengan 400 penari pada saat pembukaan. Selain itu juga ada marching band dari Satpol PP Rohul dan penampilan dari SMA 1 Rohil.
Tak hanya itu, sebagai hiburan Panitia Besar (PB) Porwil Sumatera juga mendatangkan artis dari Yogyakarta yakni Tri Suaka yang merupakan idola kaula muda. Kemudian juga diramaikan band lokal. Jhoni Irwan mengatakan, untuk pembukaan Porwil diagendakan akan dibuka Menpora RI. Namun, terkait kepastian apakah Menpora tersebut hadir atau tidaknya belum bisa dipastikan.
“Kita agendakan menpora hadir. Kita belum tahu apakah beliau bersedia atau tidak. Tapi kami berharap beliau bisa membuka,” ujar Jhoni, saat Konferensi Pers di Media Center Porwil XI Sumatera, Pustaka Wilayah Riau, Jumat (3/11/2023).
Dalam pembukaan nanti kata Jhoni, selain acara formal seperti defile kontingen, upacara menaikan bendera Porwil, dan beberapa kegiatan lain, juga ada hiburan.
Ia menambahkan, pada pembukaan nanti juga diramaikan stand UMKM di sekitar Kantor Gubernur Riau, yang dibuka selama perhelatan Porwil XI Sumatera berlangsung. “Sejumlah ruas jalan akan dilakukan rekayasa lalu lintas selama Porwil dan juga ada kegiatan UMKM di sejumlah ruas jalan. Rekayasa ini dilakukan untuk menghindari macet,” ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Ketua PB Porwil Bidang Pertandingan, Khairul Fahmi mengatakan, secara keseluruhan persiapan pertandingan Porwil sudah ready 100 persen. Baik kesiapan venue maupun kelengkapan peralatan pertandingan lainnya.
“Kesiapan venue sudah ready, seluruh venue sudah ready untuk pertandingan. Kemudian pada tanggal 5 november secara serentak cabor Porwil mulai dipertandingkan. Ada cabor yang mulai pagi dan ada yang siang,” ujar Fahmi.
Untuk cabor sepakbola kata Fahmi, akan dilaksanakan di dua stadion yakni Stadion Utama Riau dan Stadion Kaharuddin Nasution. Khusus tanggal 5-6 November, sepakbola akan dipertandingkan di Stadion Utama Riau.
Pasalnya, Stadion Kaharuddin Nasution akan dipakai PSPS Riau untuk bertanding pada putaran dua Pegadaian Liga 2 Indonesia.
“Sementara untuk partai final cabor sepakbola, akan dilaksanakan di stadion kaharuddin nasution, karena kondisii lapangan lebih baik dibanding stadion utama riau,” katanya.
Selain sepakbola, khusus untuk cabor atletik akan diikuti 26 provinsi se-Sumatera. Pasalnya, provinsi di luar Sumatera harus mengikuti Pra PON sebagai syarat lolos PON.
Ada sekitar 300 atlet atletik dari 26 provinsi yang akan bertanding di Porwil nanti. Meski diikuti provinsi yang bukan peserta Porwil, akan tetapi hitungan medali hanya dihitung untuk provinsi peserta Porwil.
“Contohnya seperti jakarta juara 1, kemudian papua juara 2 dan jawa barat juara 3, itu kan bukan peserta Porwil. Jadi medali yang diambil itu provinsi yang teratas peserta Porwil,” ucapnya.
“Kalau riau di posisi keempat, berarti riau yang medali emasnya, kemudian ada provinsi Sumbar setelah itu, berarti dia yang mendapat medali peraknya,” jelasnya.
Perlu diketahui, pada Porwil XI Sumatera di Riau mempertandingkan 10 cabor, di antaranya Sepakbola, Sepak Takraw, Bola Tangan, Voli Indoor, Wushu, Renang, Barongsai, Atletik, E-Sport, dan Catur.
Dari 10 cabor yang dipertandingkan sembilan di antaranya dipertandingkan di Kota Pekanbaru dan satu cabor atletik di Bangkinang, Kabupaten Kampar. **Rul