Lagi Tiga Pekerja Tewas di Lokasi PT PHR, Gubri Bandingkan Saat Dikelola Chevron yang Aman

0 384

 

DERAKPOST.COM – Kecelakaan kerja kembali terjadi di Wilayah Kerja Rokan PT Pertamina Hulu Rokan (PHR). Tiga pekerja PT Prasadha Pamunah Limbah Industri (PPLI) merupa subkontraktor di Central Mud Treating Facility (CMTF) Balam Selatan, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) ini ditemukan meninggal dalam kolam limbah cair, Jumat (24/2/2023) siang.

Mencuatnya kabar itu, mendapat suatu perhatian khusus Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar. Kepada wartawan, mengaku, telah berulangkali mengingatkan pihak PT PHR untuk dapat sekiranya terapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) menjadi perhatian serius oerust. “Sudah berkali-kali PT PHR itu diperingati (soal K3),” kata Gubri Syamsuar.

Bahkan, kesempatan itu Gubri mengaku pada peringatan Hari Bulan K3 Nasional tahun 2023 di area PT Kawasan Industri Dumai, Kota Dumai, tanggal 12 Februari itu menegaskan masalah keselamatan kerja ini harus diutamakan perusahaan. Tapi hal kecelakaan kerja di wilayah PT PHR ini berulang kali terjadi.

“Saat peringatan Hari Bulan K3 Nasional di Dumai, saya tegaskan kembali bahwa keselamatan kerja adalah paling penting diutamakan, dan bahkan harus menjadi perhatian pihak pimpinan perusahaan,” ungkapnya. Karena ada terjadi, katanya, telah meminta Disnakertrans Riau untuk turun ke lokasi kejadian agar melakukan investigasi kecelakaan kerja itu.

Gubri Syamsuar juga sempat menyoroti kecelakaan kerja yang terjadi di wilayah kerja Blok Rokan yang menelan korban berturut-turut. Bahkan membandingkan, dulu itu wilayah kerja Blok Rokan masih dikelola oleh pihak PT Chevron Pasific Indonesia (CPI) puluhan tahun, namun hampir tidak terdengar kecelakaan kerja sampai menelan korban jiwa.

“Diketahui itu dulunya dikelola Chevron, yang sudah berapa lama beraktifitas di wilayah tersebut. Ini PT PHR yang baru mengelola, tapi sudah banyak menelan korban jiwa. Sewaktu dikelola Chevron, hampir tak terdengar pekerja meninggal dunia karena kecelakaan kerja. Artinya ini adalah kelalaian,” ujarnya. **Rul

 

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.