DERAKPOST.COM – Belakangan ini ada pemandangan tidak sedap, bagi warga yang berada wilayah Kampung Pinang Sebatang Barat, di Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak. Yakni ada genanganya air, disekitar tumpukanya limbah padat (Landfill) PT Indah Kiat Pulp and Paper (IKPP) Perawang.
Diketahui, bahwasa air keluar melewati bendungan, dimana air yang tergenang tampak dengan bersentuhan langsung tumpukan Landfill milik PT IKPP berada pada Kampung Pinang Sebatang Barat, Kecamatan Tualang. Sebagaimana yang disampaikan warga, yakni ditakutkan itu mengalir akan mencemari lingkungan.
Terkait mendapat informasi keluhannya dari warga ini, maka disikap awak media dengan memantau kondisi lapangan. Ini memang benar juga terdapat genangan air disekitar Landfill milik PT IKPP. Yang diketahui tampak ada air tersebut keluar melewati bendungan. Hal itu dikhawatir mencemari air sungai sekitar tersebut.
Dikutip dari cyber88.co.id. Bahwa pada hari Kamis (11/8/2022) itu tim media ini turun langsung ke lokasi. Dimana, benar itu air tergenang bersentuhan langsung dengan tumpukan Landfill milik PT IKPP yang berada diwilayah Kampung Pinang Sebatang Barat, di Kecamatan Tualang. Di area Landfill ada terlihat berwarna.
Jadi pada tumpukan-tumpukan Landfill itu terlihatlah bermacam-macam warna. Ada hijau, putih, kuning dan dinominasi warna hitam kecoklatan. Dikhawatirkan, air yang mengalir akan bisa mencemari lingkungan sekitar. Sebab, selain dapat cemari tumbuhan maupun kebun warga, sungai berjarak sekitaran 1 kilometer.
Dimana, dekat lokasi tumpukan Landfill milik PT IKPP terdapat dua sungai. Yang diketahui sungai tersebut diguna warga untuk kehidupan. Kedua sungai itu yakni
Sungai Perawang atau Sungai Bunut. Ini sebagaimana disampaikan warga, takut ada luapan air limbah itu terkontaminasi dengan sungai, dan kebunnya warga.
Sementara itu, dilapangan tidak terlihat ada kegiatanya pengambil air tergenang dilokasi Landfill itu seperti disampaikan oleh pihak perusahaan. Selain itu, dapat diketahui air yang tergenang disekitaran Landfill keluar melewati bendungan, hal ini sebab parit yang dibuat mengelilingi Landfill tersebut tergolong dangkal.
Meski cuaca kini di Kecamatan Tualang beberapa hari ini tidak ada terjadi turun hujan, namun air yang berada disekitar lokasi Landfill PT IKPP tetap mengalir keluar area penahanan. Tentu ini dapat dibayangkan kalau hujan turun, itu akan ada luapanya air terkontaminasi limbah dihasilkan perusahaan bubur kertas.
Air itu tergenang disekitar Landfill keluar lewati bendungan, sebab parit itu dibuat mengelilingi ini dangkal. Dan sementara terdapat dua lokasi Landfill yang berada di Kampung Pinang Sebatang Barat. Hal itu diketahui, perkiraan tinggi tumpukan masing-masing landfill itu mencapai 10 meter dengan luas itu capai 1 hektar.
Terkait pemandangan tidak sedap, dan menjadi keluhan warga berada wilayah Kampung Pinang Sebatang Barat. Hal adanya limbah itu dikonfirmasi kepada pihak perusahaan ini melalui Humas PT IKPP Armadi, tidak memberi tanggapan atas pertanyaan yang disampaikan. Itu hingga berita ini diupload. **Rul