DERAKPOST.COM – Diskes Riau minta giat 3M dan fogging digencarkan, yang dikarena ada kabar buruk bahwa kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) terus meningkat di Provinsi Riau.
Tercatat 1.671 kasus DBD yang tersebar di tujuh kabupaten/kota di Riau, hal itu sesuai data dari Dinas Kesehatan Riau selama September ini ada penambahan 164 kasus DBD di Riau. Dua orang dari Kabupaten Kampar meninggal dunia. Sehingga total kasus meninggal akibat DBD mencapai 13 orang di Riau.
Maka itu Kepala Diskes Riau, Zainal Arifin mengingatkan dinas dan puskesmas di seluruh kabupaten/kota di Riau untuk meningkatkan kewaspadaan. Apalagi Oktober hingga November masih dalam musim hujan di Riau.
“Kami sudah surati Dinkes di kabupaten dan kota untuk menindaklanjuti persoalan ini disiapkan daerah. Tidak boleh dilalaikan, karena ini cukup berbahaya. Sudah lakukan koordinasi dengan daerah agar mengantisipasi kenaikan kasus DBD dengan memberikan penyuluhan dan edukasi kepada masyarakat,” imbau Zainal.
Dirinya menjelaskan, edukasi yang bisa disosialisasikan kepada masyarakat sebagai antisipasi penyebaran wabah DBD dengan gencarkan gerakan 3M.
Yakni menguras bak mandi, menimbun barang bekas, dan menutup tempat penampungan air yang berpotensi menjadi tempat bersarang nyamuk demam berdarah.
Selain itu, Zainal juga menginstruksikan kepada seluruh Puskesmas, konsisten dan rutin lakukan pencegahan. Seperti melakukan fogging atau pengasapan. “Fogging itu efektif juga supaya jangan sampai ada telur dan jentik nyamuk. Karena mereka akan terus berkembang biak ketika ada lingkungan yang mendukung,” ujar Zainal. **Fad