Misterius Pemilik Alat Berat di Bukit Batabuh, Mardianto Manan Nilai Gakkum Lemah
DERAKPOST.COM – Hingga kini dikabar, pemilik dari alat berat digunakan untuk merambah kawasan hutan di area Bukit Batabuh, belum diketahui. Sebab, sudah berbulan-bulan itu belum ada kejelasan siapa dalangnya.
Terkait ini, Anggota Komisi I DPRD Riau Mardianto Manan mempertanyakan hal keseriusan untuk bisa mengungkapkan siapa pemilik alat berat yang ditemukan di Bukit Batabuh. “Inikan berbulan-bulan belum dapat kejelasan siapa dalangnya ataupun pemilik alat berat,” katanya.
Politisi PAN ini mengatakan, dipertanya keseriusan dalam hal mengungkapnya. Jikalau memang serius menangkapnya, kenapa sudah berbulan bulan itu belum juga terungkap. Ini sambungnya, sangat dipertanyakan keseriusan Gakkum atas menangani permasalahan ini.
Anggota DPRD Riau Daerah Pemilihan (Dapil) Inhu – Kuansing ini menilai tentu ada kelemahan dalam mengungkapkan kasus tersebut. Dia pertanyakan apakah ada ketakutanya mengungkapkan kasus itu. Atau sudah tahu tetapi tak berani itu mengungkapkan karena takut.
Berita sebelumnya, DLHK Provinsi Riau masih memburu pemilik alat berat yang ditangkap merambah hutan di kawasan Hutan Lindung Bukit Betabuh, berada di Kuansing. Penangkapanya alat berat itu sudah berbulan-bulan. Tapi hingga saat ini, belum terungkap pemiliknya.
Kepala Dinas DLHK Riau, Mamun Murod melalui Kepala Bidang (Kabid) Penaatan dan Penataan LHK, Kamis (6/10/2022), dikutip dari Cakaplah.com mengatakan, Penangkapanya alat berat yang berada di Bukit Betabuh Kuansing, masih tahap penyelidikan.
Lebih lanjut Fuad mengatakan, saat ini timnya masih mencari pemilik alat berat melakukan perambahan hutan lindung tersebut. Apalagi sebelumnya, seorang wanita berinisial R mengaku istri pemilik alat berat ditangkap Polhut itu mengaku telah memberi uang Rp50 juta kepada oknum DLHK di Pekanbaru. **Rul