DERAKPOST.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) telah menutup Pencermatan Daftar Calon Sementara (DCS) Calon Legislatif DPRD Rohul untuk Pemilu 2024.
Tahapan ini dimanfaatkan oleh seluruh partai untuk menyempurnakan data DCS, termasuk melengkapi persyaratan calon, mengganti foto, memperbaiki nama dan gelar calon, merubah nomor urut, hingga mengganti calon legislatif.
Pada tahapan Pencermatan ini, Partai Gerindra menjadi partai yang paling banyak melakukan bongkar-pasang atau pergantian Daftar Calon Sementara (DCS). Bongkar-pasang DCS dilakukan setelah berakhirnya polemik perebutan Ketua DPC Partai Gerindra Rohul antara Sukiman dan Budiman Lubis.
Sebagaimana diketahui, sebelum jabatan Ketua DPC Gerindra Rohul dikembalikan kepada Sukiman, jabatan tersebut sempat diambil alih oleh Budiman Lubis.
Di era Budiman Lubis ini, Bakal Calon Legislatif didaftarkan ke KPU. Namun, sebelum penetapan Daftar Calon Sementara (DCS), DPP Partai Gerindra mencopot Budiman Lubis sebagai Ketua DPC dan mengembalikan jabatan tersebut ke Sukiman.
Pada awalnya, Sukiman tidak langsung mengganti Bacaleg yang telah didaftarkan oleh Budiman Lubis ke KPU. Namun, menjelang penutupan tahap Pencermatan DCS, Gerindra mengajukan 13 pergantian Bacaleg yang telah didaftarkan oleh Budiman Lubis ke KPU.
Sejumlah nama terkenal masuk dalam DCS Anggota DPRD Rohul dari Partai Gerindra, di antaranya Kontraktor Jhon Kenedy yang menggantikan Mantan Kades Rambah Samo Barat, Yarmanis Daulay.
Mantan Kader Demokrat, yang saat ini masih menjadi anggota DPRD Rohul dari Partai Demokrat, Niko Pelamunia, juga masuk dalam Daftar Bakal Caleg Gerindra. Dia menggantikan Supriadi dan akan bertarung di Dapil 1 (Rambah, Rambah Samo, dan Bangun Purba).
DPC Partai Demokrat Rohul sudah mengumumkan pengunduran diri Niko Pelamunia dari Partai Demokrat dan mengajukan Pergantian Antar Waktu (PAW) yang bersangkutan kepada Ketua DPRD, serta telah menindaklanjutinya dengan menyuratkan ke KPU Rohul.
Setelah menyatakan mundur dari Partai Demokrat, secara mengejutkan, Niko beralih ke Partai Gerindra Rohul dan menjadi caleg nomor urut 4.
“Niko Pelamunia mengundurkan diri, kami sudah mengirim surat kepada Ketua DPRD Rohul untuk memproses Pergantian Antar Waktu, di mana PAW adalah suara terbanyak kedua, yaitu Rizki Ahmadi Putra,” terang Ketua DPC Demokrat Rohul, Kelmi Amri.
Demikian juga, Kepala Desa Rantau Sakti, Purwadi, memutuskan maju dalam Pileg 2024 di Daerah Pemilihan 3 Tambusai Utara.
Selain tiga nama di atas, terdapat 11 nama lain yang berasal dari berbagai kalangan, mulai dari pengusaha, kontraktor, dan mantan aktivis.
Beberapa nama tersebut antara lain Sumarni Nasution, Tri Lestari, Husni Budiman, Indra Admaja, Sumiati Aisyah Santuri, Hardizon, Kurniawaty Dwi Putri, Rahma Wati, Wilada Safitri, dan Rio Andri.
Ketua KPU Rohul, Elfendri, mengatakan bahwa saat ini KPU tengah melakukan Verifikasi Administrasi terhadap berkas syarat calon yang diajukan oleh partai.
“Verifikasi administrasi dilakukan untuk memeriksa berkas perbaikan yang diserahkan oleh partai politik. Verifikasi berlangsung sejak 4 Oktober hingga 23 Oktober mendatang,” kata Elfendri.
Setelah Verifikasi Administrasi, tahapan selanjutnya yang akan dilakukan adalah penyusunan dan pencermatan Daftar Calon Tetap (DCT).
“Penyusunan DCT akan dilakukan oleh KPU mulai tanggal 24 Oktober hingga 2 November 2023, sementara penetapan DCT akan digelar pada tanggal 3 November 2023,” ujarnya. **Ina/Rul