JAKARTA, Derakpost.com- Elektabilitas Gubernur Jakarta Anies Baswedan kian tidak terbendung jika diduetkan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dalam survei simulasi Pilpres 2024.
Sebut saja hasil temuan terbaru Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) periode 13 – 30 Maret 2022. Dalam surveinya, duet Anies – AHY memperoleh dukungan mayoritas pada dua simulasi yang digelar.
Hasil itu didapat, setelah SMRC melakukan pembentukan pasangan capres-cawapres dengan lima faktor, yakni koalisi, komunikasi antar partai, tiga partai besar, faktor intensitas serta pertimbangan elektabilitas calon.
Menenggapi survei SMRC tersebut, Direktur Political and Public Policy Studies (P3S) Jerry Massie menilai, duet Anies-AHY memang menjadi magnet politik yang tak boleh diremahkan pada Pilpres 2024.
âSaya pikir duo Anies-AHY punya magnet politik yang luar biasa. Kalau dua kali menang (surve simulasi) maka secara aspek politik probabilitas Anies-AHY tak bisa diremehkan,â ucap Jerry kepada KBA News.
Menurutnya, Anies-AHY merupakan pasangan yang sangat diminati masyarakat Indonesia sehigga tidak bisa pandang remeh kubu lawan di pilpres mendatang. âPolitisi dikawinkan sama birokrat dan akademisi bisa menjadi kekuatan yang mumpuni,â ungkap Jerry.
Apalagi, demikian kata dia, baik Anies maupun AHY sama-sama sudah teruji kepemimpinannya. âAHY sudah punya pengalaman saat dirinya maju di Pilkada DKI dan Anies notabene-nya gubernur (DKI) maka akan menarik dinanti jika keduanya dipasangkan,â demikian Jerry.
Untuk diketahui, duet Anies- AHY selalu unggul dalam simulasi pasangan Capres-Cawapres 2024 yang digelar pada 13-20 Maret 2022 melalui wawancara tatap muka kepada masyarakat berusia 17 tahun atau lebih atau sudah menikah ketika survei dilakukan.
Jumlah sampel survei SMRC kali ini sebanyak 1.220 responden, dengan 1.027 responden yang dianalisis melalui metode multistage random sampling. Margin of error survei kurang lebih 3,12 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen (asumsi simple random sampling).
SMRC pada survei yang dirilis, Kamis, 7 April 2022 ini melakukan dua simulasi pasangan capres-cawapres. Setiap simulasinya ada tiga pasangan calon.
Simulasi pertama, Anies-AHY berhadapan dengan duet Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo-Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, dan Prabowo Subianto yang dipasangkan dengan Puan Maharani.
âHasilnya, pasangan Anies-AHY mendapatkan 29,8 persen suara. Ganjar-Airlangga 28,5 persen. Prabowo-Puan 27,5 persen. Masih ada 14,3 persen yang belum menentukan pilihan,â ucap Direktur Eksekutif SMRC Sirojudin Abbas.
Disebutkab, pasangan Anies-AHY mengalami penguatan ketika berhadapan dengan Airlangga-Ganjar Pranowo dan Prabowo-Puan. Dalam simulasi kedua ini, Airlangga diposisikan sebagai capres.
âAirlangga- Ganjar vs Anies-AHY vs Prabowo-Puan. Diketahui pasangan Anies-AHYÂ mengalami penguatan dukungan menjadi 32,3 persen, disusul Prabowo-Puan 29 persen,â ungkapnya.
Sementara pasangan Airlangga-Ganjar menempati posisi ketiga dengan tingkat dukungan sebesar 22,6 persen. âMasih ada 16,1 persen ybelum menentukan pilihan,â demikian Abbas. **Rul