DERAKPOST.COM – Festival Perahu Baganduang, di Lubuk Jambi kemarin mengalami insiden. Salah satu perahu peserta karam dan terseret arus yang cukup kuat. Situasi tersebut membuat ratusan penonton histeris.
Bercermin insiden Perahu Baganduang yang karam tersebut, bahkan penonton mengkhawatirkan keselamatan peserta berada didalam perahu. Karena, arus di sungai cukup deras ditambah debit air yang cukup dalam. Tidak hanya itu, ada binatang buas seperti buaya juga kerap bermunculan.
Belajar dari tragedi tersebut, tidak sedikit pula masyarakat menganjurkan agar pelaksanaan Perahu Baganduang pada tahun mendatang diadakan di Danau Kebun Nopi. Guna untuk meminimalisir peristiwa serupa.
Plt Bupati Kuansing Suhardiman Amby dalam pidatonya saat acara pembukaan Perahu Baganduang kemarin meminta agar pada tahun mendatang dalam hal pelaksanaan tradisi Perahu Baganduang lebih profesional.
Terkait banyaknya usulan warga agar lokasi Perahu Baganduang dari Sungai Kuantan agar dipindahkan ke Danau Kebun Nopi. Hal itu didukung Plt Bupati
Suhardiman ini mengaku setuju. “Saya setuju, tinggal lagi merubah kebiasaan masyarakat yang biasanya di sungai kita geser ke danau,” katanya..
Sekedar diketahui, warga mengusulkan pelaksanaan Perahu Baganduang agar dilaksanakan pada tahun mendatang di Danau Kebun Nopi. Namun untuk pelaksaan “menjopuik limau” tetap diadakan di pagi idul fitri tetap Sungai Kuantan supaya tidak mengurangi nilai sejarahnya.
Namun untuk festivalnya diadakan di Danau Kebun Nopi, supaya kegiatan lebih terpusat, dan lokasinya cukup lapang. Sehingga banyak menampung pedagang. Dan ditopang pula dengan halaman parkir yg cukup luas, sehingga tidak menggangu pengguna jalan raya.
Dengan demikian, festival ini tidak hanya diikuti oleh peserta dari lubuk Jambi saja. Karena, di Hulu Kuantan dulunya juga ada tradisi serupa, namanya Gobah-gobah, kalau di Desa Lubuk Ambacang sekitarnya namanya Perahu Pagorai, kalau di Taluk Kuantan namanya Gulang gulang.
“Jadi kalau terpusat di Kebun Nopi, semua kecamatan ini bisa ikut, dan lagi faktor keamanan relatif terjamin. Karena danau kebun Nopi arusnya tidak terlalu kuat seperti sungai Kuantan,” ujar warga mengusulkan. **Ref