Terkait Jasa Di Pelabuhan Dumai, Ketua DPW Asosiasi Tally Indonesia Riau Jefrizar Angkat Bicara

DERAKPOST.COM – Adanya wacana Penyusunan Rencana Induk pelabuhan Dumai sebagaimana Amanat peraturan Menteri Perhubungan No 85 Tahun 2024 yang tidak melibatkan Asosiasi Tally Mandiri Riau sebagai bagian kegiatan Usaha Jasa terkait di pelabuhan.

Ketua DPW Asosiasi Tally Indonesia (ATI) Riau Jefrizar angkat bicara..Beliau sebagai Ketua DPW Asosiasi Tally Indonesia (ATI) Riau Dan pelaku Usaha Jasa Tally dan Sudah berkecimpung dalam usaha Pelabuhan lebih dari 20 tahun Menyayangkan pihak KSOP Dumai Tidak melihatkan Asosiasi Tally Indonesia Riau sebagai bagian Dalam penyusunan rencana Induk Pelabuhan Dumai.

Jangan sampai Telah terjadi kejadian kerugian negara atas kegiatan pelabuhan baru kita sibuk mencari kesalahan Sana sini ujar beliau.sementara Aturan negara atas pengawasan.

Kegiatan di pelabuhan tidak
dijalankan sesuai prosedur dengan Melibatkan pihak pengawasan Independen dalam perhitungan Jumlah muatan.

Banyak kasus sudah terjadi kerugian negara atas jumlah Bea masuk barang baik export maupun I
mport.

Untuk itu Ketua Jefrizar meminta kepada pihak KSOP sebagian Authority pelabuhan untuk melaksanakan fungsi nya sebagai Bagian amanah PM 59 tahun 2021 benar-benar di jalankan.

Jangan sampai pihak KSOP malah Melindungi kepentingan pengusaha Atas kepentingan negara.Asosiasi Tally Indonesia ( ATI) sebagai Asosiasi yang terdaftar di Kementrian Perhubungan Republik Indonesia.

Sudah sering mengikuti Diskusi Dengan pihak Kementrian Perhubungan Laut terkait kegiatan Usaha di pelabuhan meminta pihak KSOP sebagai Authority pelabuhan Untuk merangkul semua pihak yang Berkepentingan dalam usaha jasa terkait di pelabuhan khususnya Dumai.  (Dairul)