Warga Riau Lebih Suka Konsumsi Beras Premium, Ini Kata Gubernur Syamsuar

0 104

 

DERAKPOST.COM – Meskipun harganya lebih tinggi dan sekarang sedang alami kenaikan harga, tetapi masyarakat Riau ini lebih suka konsumsi beras premium dibanding beras medium Bulog.

“Yang banyak (dikonsumsi) masyarakat ni sekarang premium, kalau medium ni tak ada persoalan, di Bulog aman,” kata Gubernur Riau Syamsuar. Naiknya harga beras premium, kata Syamsuar, menjadi kendala karena beras premium itu tidak dikendalikan oleh Bulog.

Maka dari itu, kata Syamsuar, Pemprov Riau akan melakukan intervensi untuk mengendalikan harga beras premium. Dimana beras premiun itu berasal dari daerah di luar Riau. Maka itu sambung dia, akan intervensi, harga bersumber daerah mengirim ke sini.

Untuk diketahui, pasca dari kedatangan Menteri Perdagangan (Mendag) ke Kota Pekanbaru Senin (26/9/2022) lalu, ada terjadi kenaikan harga beras di wilayah ini. Hal itu, sesuai pantauan wartawan di beberapa penjual beras, harga beras terus mengalami kenaikan.

Seperti hal untuk beras Anak Daro kini dibanderol dengan harga Rp150.000 persatu karung ukuranya 10 kilogram.
Kemudian untuk beras Kuriak Kusuik juga mengalami kenaikan. Dari yang biasanya dijual Rp138.000 kini sudah mencapai Rp150.000 per karungnya dengan berat 10 kilogram. **Rul

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.